Sindiran Menohok Rocky Gerung Atas Beda Sikap KPK Dalam Berantas Korupsi.
Foto: Ilustrasi--
RADARMETRO - Sindiran pedas terhadap KPK terkait penetapan tersangka atas Kepala Basarnas kembali muncul.
Setelah menuai protes dari TNI yang merasa dilangkahi oleh KPK dalam menetapkan dua anggotanya
KPK juga panen cibiran dari sejumlah intelektual dan para akademisi yang menganggap KPK tidak mengerti prosedur penanganan kasus tersebut.
Kini sindiran menohok datang dari seorang pengamat politik senior di Tanah Air yakni Rocky Gerung.
Rocky tidak turut mengkritik kontroversi teknis penetapan tersangka yang dilakukan KPK seperti yang diributkan sejumlah pihak tapi dirinya menyoroti sikap KPK dari sudut berbeda.
Pendiri Setara Institut yang terkenal tajam dalam memberi komentar itu kali ini menyoroti sikap KPK yang seperti tebang pilih dalam memberantas korupsi.
Rocky mebandingkan dua petinggi negara yang mengalami nasib berbeda ditangan KPK.
BACA JUGA:Elpiji 3 Kg Mendadak Langka, Dinas Perdagangan Lampura dan Polisi Akan Sidak
Petinggi yanng dimaksud adalah Kepala Basarnas Marsekal Madya Henri Alfiandi dan Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo.
Meski keduanya sama-sama diduga tersandung kasus korupsi namun nasib keduanya bak bumi dan langit.
Dito yang sempat diperiksa karena disebut menerima aliran dana dari kasus korupsi Base Transceiver Station (BTS) hingga kini tak terbukti dan kabar keterlibatannya seperti hilang terbawa angin.
Sementara untuk Henri Alfiandi yang merupakan seorang Jenderal TNI itu langsung digelari tersangka oleh KPK. Hal itupun menuai komentar dari Rocky Gerung
Melalui akun Twitternya pria yang fasih berfilosofi ini menuliskan dua kalimat singkat namun terasa sangat pedas.
"Jenderal jadi TSK. Kalah sama Dito,” kata Rocky dikutip dari cuitannya di Twitter, Minggu (30/7/2023).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: