RADARMETRO - Pemerintah Kota (Pemkot) Metro mengajak seluruh masyarakat untuk bersama memberantas peredaran gelap narkoba di kota setempat. Bersama Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerakan Nasional Anti Narkotika (GRANAT) Kota Metro, Pemkot akan turun ke rumah-rumah warga untuk memberantas peredaran narkoba di kota setempat.
Demikian disampaikan Walikota Metro Wahdi usai menghadiri pelantikan Dewan Pengurus Anak Cabang (DPAC) dan Dewan Pengurus Anak Cabang Khusus (DPACK) GRANAT Kota Metro di Wisma Haji Alkhairiyah, Selasa (25/7/2023).
Menurutnya, upaya pencegahan telah dilakukan Pemkot Metro dengan program Srategi Kolaborasi Penanggulangan Penyalahgunaan Narkoba (Si Gula Narkoba). Dengan inovasi tersebut Pemkot bersama seluruh stake holder akan bekerjasama melakukan sosialisasi hingga ke tingkat bawah.
"Makanya Pemerintah Kota Metro juga punya inovasi Si Gula Narkoba. Alhamdulillah kita dengan Si Gula bersinergi dan berkolaborasi. Nanti setiap rumah akan kita beri stiker. Ini salah satu bahwa nilai-nilai rumah itu dilihat ya. Kerjasama dengan seluruh stake holder," terangnya.
Wahdi yang juga Ketua DPD GRANAT
Kota Metro mengatakan, upaya pemberantasan dan peredaran gelap narkoba dilakukan untuk mewujudkan 2027 Indonesia Bersinar (Bersih Narkoba). Langkah tersebut juga dilakukan sebagai upaya Pemkot Metro mewujudkan Metro Bersinar 2025.
"Jadi apa yang seperti saya sampaikan tadi bahwa 2027 Indonesia Bersinar, ya kan. 2045 Indonesia Emas, Metro 2025 Bersinar, Metro Emas 2037," ujarnya.
BACA JUGA:Alumni Mentereng, UI Jadi Kampus Terbaik di Indonesia 2023
Karenanya ia mengajak seluruh stake holder mulai dari pemerintah, pihak swasta, masyarakat, dan organisasi untuk berperan dalam memberantas peredaran gelap narkotika. Kemudian bersama media dalam hal pemberitaan.
"Yok bersama-sama yok. Bagaimana peran serta pemerintah, pihak swasta, masyarakat, termasuk organisasi-organisasi. Wartawan dalam hal ini, media. Media adalah penentu, berita-berita. Media adalah salah satu juga tonggak pembangunan. Bantu untuk GRANAT bersama BNN, dalam prefentif dan edukasi," ungkapnya.
Diakui Wahdi, upaya pencegahan, pemberantasan, penyalahgunaan, dan peredaran gelap narkotika (P4GN) harus dilakukan. Upaya tersebut dapat dimulai dari diri sendiri. "Jadi apa yang kita lakukan cegah mulai dari sendiri. Saya kira itu point," ujarnya.
Ia berharap dengan upaya tersebut termasuk dengan adanya DPAC dan DPACK dapat memberantas hingga tingkat bawah. Ini terutama generasi penurus mulai dari tingkat SMA dan mahasiswa.
"Saling menyapa lah ya. Masyarakat bersapa, melihat. Termasuk juga yang DPAC dan DPACK itu yang di SMA, mereka melihat kalau sahabat-sahabatnya, teman sebangkunya tidak ada, maka cari keterangannya, temani bersama," pesannya.
Ia berharap dengan kerjasama seluruh stake holder dalam memberantas narkoba di Metro dapat diminimalisir. Sehingga 2025 Metro Bersinar dapat terwujud.
BACA JUGA:Sukseskan Rakernas I PJS di Palembang, DPP Gelar Rapat Evaluasi dengan Panitia Pelaksana