"Kolamnya tutup, enggak taunya di (MDS) masuk nerobos, enggak tau lewatnya mana," kata Imam.
Saat kejadian berlangsung Imam mengatakan pengelola Kolam Renang Irian 2 sedang tidak berada di lokasi.
"Tau-tau Mas Aris (Pengelola) abis salat Dzuhur di masjid Muhammadiyah belakang sini sama istrinya pakai mobil, karena saya tau keluar masuknya Mas Aris ini," ungkapnya.
Namun, Imam menjelaskan bahwa yang pertama kali mengetahui ada anak tewas tenggelam di kolam renang tersebut yakni, pengelola kolam itu sendiri.
"Anak itu udah ngapung, udah setengah jam an ada mungkin," jelasnya.
Hingga kini, pengelola Kolam Renang Irian 2 Punggur yang diketahui bernama Aris belum buka suara atas peristiwa tersebut.
Berdasarkan pantauan radarmetro.disway.id di lokasi kejadian Jumat (28/7/2023), keadaan kolam renang terlihat sepi dan tidak dipasang garis polisi.
Sebelumnya salah seorang anggota keluarga pemilik kolam renang, Oni (50) mengatakan bahwa status pengelolaan Kolam Renang Irian 2 Punggur diberikan kepada pihak ketiga.
"Saat kejadian saya sebenarnya enggak tahu, karen kolam ini kan sudah dikelola orang lain, tapi tadi informasi warga sekitar jam satu siang," ujarnya saat dikonfirmasi usai kejadian.
BACA JUGA:Yaqut Instruksikan Pencarian Satu Jemaah yang Hilang Dilakukan Tanpa Batas Waktu
Oni juga menambahkan bahwa informasi dari warga saat kejadian korban memasuki kolam renang tersebut dengan cara menaiki pagar besi pintu masuk.