RADARMETRO - Pemerintah Kota Metro bersama Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) melakukan panen bawang merah di lahan pertanian Kelompok Tani Ngudi Asri Makmur, Kelurahan Ganjarasri, Kecamatan Metro Barat, Kamis (24/8/2023).
Kegiatan panen bawang merah tersebut dilakukan dalam upaya pemerintah mengimplementasikan Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP) di Kota Metro.
Walikota Metro Wahdi mengatakan, kegiatan panen bawang merah tersebut dilakukan hasil kerjasama Pemkot Metro, Provinsi Lampung dan Pemkab Brebes, Jawa Timur. Dimana
Kota Metro memperoleh bibit unggul bawang merah dari Kabupaten Brebes untuk budidayakan di Metro.
"Sebelumnya sekitar 14 petani di Kota Metro mendapatkan pelatihan budidaya bawang merah di Kabupaten Brebes. Kegiatan ini didukung oleh Bank Indonesia (BI)," terangnya.
Ia berharap dengan budidaya bawang merah tersebut dapat memberikan kontribusi terhadap upaya pemerintah mengendalikan laju inflasi. Ini terutama ada komoditas bawang merah di Kota Metro. "Dari total panen tadi hasil hasilnya 6 kwintal. Ini sekali panen," katanya.
BACA JUGA:Keren! Dusun III Rejoasri Helat Seabrek Lomba secara Swadaya Peringati HUT ke-78 RI
Sementara itu, Staf ahli Ekonomi dan Pembangunan Pemkab Brebes Jawa Tengah M Furqon mengemukakan, bahwa produksi bawang merah di Kota Metro masih perlu untuk ditingkatkan. Diakuinya, ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk meningkatkan produksi bawang merah.
"Seperti penambahan bahan organik dan juga bibit unggul yang produksinya tinggi. Saya kira kalau budaya sama, mungkin bisa dilihat produktivitas tanahnya," ungkapnya.
Karenanya pihaknya menyambut baik kerja sama yang dilakukan Pemkot Metro dengan Pemkab Brebes. Sehingga bisa menambah pengetahuan mengenai budidaya bawang merah.
"Kerjasama ini juga upaya kita untuk turut menstabilkan ketersediaan atau stok pangan khusunya bawang merah. Kemudian ketersediaan pangan yang merata dan akses lebih mudah. Sehingga harga bisa lebih stabil dan terjangkau," tukasnya.
Kepala Kantor Bank Indonesia Perwakilan Provinsi Lampung Budiyono menambahkan, pengembangan budidaya bawang merah di Kota Metro merupakan satu langkah konkrit dari pelaksanaan GNPIP 2023. Ia berharap budidaya bawang merah tersebut dapat mengurangi fluktuasi harga bawang merah.
BACA JUGA:Heboh Rangka Skutik Honda Berkarat dan Patah, Ini Daftar Motor yang Pakai Rangka eSAF
"Jadi panen bawang merah di lahan Kelompok Tani Ngudi Asri Makmur ini merupakan tindaklanjut dari pelatihan budidaya, dan dukungan penyediaan bibit bawang merah pada bulan Mei 2023 lalu. Diharapkan jika nanti hasilnya bagus, melalui pemerintah daerah bisa memberikan stimulus," pungkasnya.