RADARMETRO - Pemerintah Kota Metro mulai mempersiapkan keikutsertaannya mengikuti Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) ke-50 tingkat Provinsi Lampung.
Di mana tahun 2023 ini, Kota Metro akan mengirimkan sebanyak 84 kafilah untuk mengikuti ajang syiar Agama Islam tingkat Provinsi Lampung tersebut.
Assisten Sekda Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Supriyadi mengatakan pada ajang MTQ tahun ini Kota Metro bisa mendapatkan prestasi yang lebih baik dari tahun lalu. Di mana tahun 2022 lalu Kota Metro meraih juara kedua tingkat Provinsi Lampung.
"Semoga para peserta yang mengikuti MTQ kali ini bisa meraih juara 1. Kalau tidak bisa kami berharap tetap mempertahankan juara 2 seperti tahun kemarin," ujarnya rapat persiapan MTQ ke-50 tingkat Provinsi Lampung di OR Setda setempat, Rabu (4/10/2023).
Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat, Eka Syafriantor menjelaskan, MTQ tingkat Provinsi Lampung tersebut rencananya akan digelar mulai 9 sampai dengan 16 Oktober 2023 mendatang. Kegiatan tersebut rencananya akan digelar di Bandar Lampung.
BACA JUGA:Tingkatkan Zakat ASN, Baznas dan Pemkab Tubaba Gelar Program Umroh
"Untuk tingkat Provinsi MTQ akan dimulai 9 sampai dengan 16 Oktober mendatang. Sedangkan untuk tingkat nasional rencananya akan digelar 27 Oktober sampai dengan 3 November 2023.
Ia menjelaskan, dalam MTQ tingkat Provinsi Lampung tersebut Kota Metro rencananya akan mengirimkan sebanyak 84 kafilah.
"Dari 84 kafilah ini terdiri dari 42 orang peserta MTQ dan 42 official, pelatih dan pendamping," jelasnya.
Ia mengakui bahwa telah berkoordinasi dengan panitia provinsi. Ini terutama peserta yang akan dikirimkan merupakan peserta tunggal.
"Sehingga lebih efisien. Apalagi untuk lokasi utama MTQ ini berada di Lapangan Saburai," ujarnya.
Lebih lanjut, kata Eka, untuk pelepasan kafilah tersebut rencananya akan dilakukan langsung oleh Walikota Metro bersama Forkopimda pada 9 Oktober mendatang.
Sementara itu, dalam kesempatan tersebit Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Metro, Jamaludin mengingatkan kepada panitia agar memperhatikan keperluan peserta MTQ. Ini terutama pada saat kompetisi berlangsung.
BACA JUGA:Balada Cak Imin, Mangkir dari KPK, Ditolak Membuka MTQ
"Terutama panitia lomba agar memperhatikan konsumsi para peserta. Apalagi kondisi cuaca saat ini yang kurang bersahabat dikhawatirkan dapat menurunkan stamina peserta. Selain itu juga peserta dikhawatirkan dapat terserang batuk yang bisa berpengaruh pada suara," pesannya.