Selain itu, perubahan jadwal ini juga dilakukan karena PWI ingin berpartisipasi untuk menghadirkan Pemilu Damai, sesuai dengan tema HPN 2024.
"Untuk itu, PWI menahan diri agar tidak mengadakan pesta HPN pada saat semua pihak fokus pada pelaksanaan Pemilu," ujarnya lagi.
Sementara itu, dalam perayaan puncak HPN 2024 tersebut rencananya akan dihadiri pengurus dan anggota PWI dari 38 provinsi dari seluruh Indonesia dan cabang khusus Solo, kota kelahiran PWI.
Tidak hanya itu, dalam puncak HPN tersebut rencananya juga akan dihadiri oleh sejumlah wartawan dari negara tetangga, seperti Malaysia.
BACA JUGA:Tingkatkan Partisipasi Pemilih Jelang Pemilu, Ini yang Dilakukan Disdukcapil Metro!
Ia berharap setelah pelaksanaan Pemilu dan hasilnya mulai diketahui, maka tensi politik pun menurun. Sehingga perayaan puncak HPN bisa dilaksanakan.
"Pengurus PWI Pusat menetapkan tanggal yang tepat, yakni dari tanggal 17-20 Februari. Acara puncaknya jatuh pada 20 Februari 2024," bebernya.
"Sekali lagi, alasan pergeseran jadwal perayaan puncak HPN demi kepentingan nasional yang lebih besar," tutupnya.