"Tetapi harus berkoalisi dengan partai lain untuk menggenapi dukungan lima kursi legislatif. Selain harus berkoalisi, antar sesama partai juga akan dilihat popularitas figur yang bersangkutan di masyarakat," jelasnya.
Sementara mewakili DPW Partai NasDem Lampung, Garinca Pahlevi, mengatakan setelah selesai melaksanakan pleno DPD, pihaknya secara resmi mengajukan nama ke DPP.
"Kita tinggal menunggu saja keputusannya. Karena setelah adanya pengajuan nama, biasanya dilakukan survei oleh DPP," ungkapnya.
Ia mengemukakan, survei tersebut dilakukan untuk mencari balon yang potensial dan dapat memenangkan Pilkada pada November 2024 mendatang.
"Ini kita lakukan sebagai upaya mencari bakal calon kepala daerah yang potensial untuk menang. Tentu kita akan lihat hasil surveinya, seberapa jauh popularitasnya di masyarakat di Metro," bebernya.
BACA JUGA:Kota Metro Raih Penghargaan Pembangunan Daerah Tingkat Nasional
Ia menambahkan, bahwa siapa pun balon yang direkomendasi dalam Pilkada 2024 tahun ini sepenuhnya kewenangan DPP Partai NasDem.
"Kita hanya menjaring dan mengusulkan untuk dibawa ke pusat. Sambil menunggu turunnya rekomendasi, DPD NasDem Kota Metro, harus terus merapatkan barisan," pesannya.
"Kita perkuat konsolidasi antar sesama kader dan simpatisan, yang selama ini cukup terbina baik di Kota Metro ini," tutupnya.