Polres Pringsewu Laksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Mantap Praja

Selasa 27-08-2024,11:02 WIB
Reporter : Reza
Editor : Devi Oktaviansyah

PRINGSEWU, RADARMETRO.DISWAY.ID - Polres Pringsewu, Polda Lampung, melaksanakan apel pergelaran Pasukan Operasi Mantap Praja Krakatau 2024 sebagai persiapan pengamanan Pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024 yang akan berlangsung di wilayah tersebut.

Apel ini berlangsung di lapangan apel mapolres Pringsewu pada Senin 26 Agustus 2024 dan dipimpin langsung oleh Kapolres Pringsewu, AKBP M. Yunnus Saputra. 

Apel yang dimulai pukul 07.45 WIB ini dihadiri dihadiri oleh jajaran Forkopimda dan sejumlah elemen masyarakat lainnya.

Kegiatan ini juga melibatkan berbagai instansi terkait seperti, TNI, Satpol PP, Dishub, BPBD dan Satuan Perlindungan Masyarakat.

Ketertlibatan berbagai pihak ini sebagai bentuk sinergitas dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama berlangsungnya Pilkada serentak 2024.

Kapolres Pringsewu AKBP Mochammad Yunnus Saputra menegaskan, bahwa apel ini merupakan bentuk pengecekan kesiapan personel dan sarana-prasarana sebelum diterjunkan dalam pengamanan Pilkada Serentak 2024. 

BACA JUGA:Polsek Gadingrejo Ringkus Pelaku Pencurian Mata Uang Asing


--

Ia juga menekankan pentingnya sinergi antara TNI-Polri dan seluruh pemangku kepentingan untuk memastikan seluruh tahapan Pilkada berjalan aman dan lancar.

Dalam sambutannya, Kapolres juga mengingatkan berbagai potensi kerawanan yang perlu diantisipasi sejak dini, agar tidak mengganggu pelaksanaan Pilkada.

Ia menekankan pentingnya penanganan yang prediktif, profesional, transparan, dan akuntabel, serta mengoptimalkan peran Sentra Penegakkan Hukum Terpadu (Gakkumdu) dalam penanganan tindak pidana Pilkada.

“Operasi Mantap Praja Krakatau-2024, yang akan berlangsung selama 125 hari mulai 27 Agustus 2024, dengan fokus pada pengamanan seluruh tahapan Pilkada mulai dari pendaftaran calon, kampanye, pemungutan suara, hingga penghitungan suara,” ujar AKBP Yunnus

Selain itu, Kapolres juga menyampaikan pentingnya netralitas aparat keamanan dalam pelaksanaan Pilkada ini.

"Sebagai aparat keamanan, kita harus menjaga profesionalitas dan netralitas, tidak boleh berpihak pada salah satu pasangan calon.

Tugas kita adalah memastikan bahwa proses demokrasi ini berjalan dengan baik dan tanpa gangguan," tegasnya.

Kategori :