Deklarasi Pilkada, Ketua Bawaslu : NoNa Hindari Kampanye , Hitam, Hosk, Ujaran Kebencian, Sara, Dan Uang.

Senin 23-09-2024,17:41 WIB
Reporter : Rusman
Editor : Devi Oktaviansyah

TUBABA, RADARMETRO.DISWAY.ID -Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba) Lampung, Novriwan Jaya dan Nadirsyah (NoNa) diimbau dapat melaksanakan kegiatan kampanye positif, sejuk tanpa hoaks, kampanye hitam, ujaran kebencian dan politisasi sara, juga politik uang. 

Hal tersebut disampaikan ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Tubaba. Agus Tomi, saat menggelar deklarasi pilkada damai pada pemilihan serentak Tahun 2024.

Acara berlangsung di lapangan Tiyuh (Desa) Pulung Kencana, Kecamatan Tulangbawang Tengah, Kabupaten setempat, Senin 23 September 2024.

BACA JUGA:DPC Projo Tubaba Siap Dukung Penuh Pasangan NoNa

Menurut dia, berdasar PKPU pelaksanaan kampanye Pilkada serentak 2024 akan berlangsung pada tanggal 25 September sampai dengan 23 November 2024.

“Untuk itu, Paslon diharapkan dapat melaksanakan kegiatan kampanye dengan positif dan sejuk tanpa hoaks/kampanye hitam, ujaran kebencian dan politisasi sara, juga tidak politik uang” Kata dia. 

Sebab itu kata dia, selama masa kampanye Paslon NoNa khususnya wajib taat pada aturan yang telah ditetapkan. 

“Saya mengajak semua pihak untuk berkomitmen dan berikrar dengan mendeklarasikan Pilkada damai, berkualitas dan bermartabat” Jelasnya. 

Sementara itu Pj.Sekda Tubaba Bayana, mengatakan. acara Deklarasi Pilkada Damai merupakan momen penting, karena Pilkada adalah wujud dari demokrasi yang dijalankan khususnya di daerah.

BACA JUGA:Pengundian Nomor Urut Paslon Pilkada Metro Dikawal Ketat Polisi, 100 Personel Gabungan Diterjunkan!

Dia mengajak seluruh warga Kabupaten Tubaba untuk ikut berpartisipasi dengan aktif, menyalurkan aspirasi dan pilihan dengan cara yang baik dan bermartabat tanpa mengedepankan unsur kekerasan ataupun konflik. 

“Saya minta kepada semua calon yang akan bertarung dapat menjaga etika dan mengutamakan kampanye yang santun, saling menghormati, dan menjunjung tinggi fair play. Biarkan rakyat yang menentukan pilihan mereka tanpa ada tekanan atau intimidasi” Imbuhnya

Kategori :