Sidak LPK Jiema Indonesia di Kota Metro, Menteri P2MI RI Ingatkan Soal Antisipasi Eksploitasi PMI

Kamis 15-05-2025,16:33 WIB
Reporter : Ria Riski AP
Editor : APL-01

KOTAMETRO, RADARMETRO.DISWAY.ID — Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) Republik Indonesia, Abdul Kadir Karding melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke Kota Metro. 

Kali ini sidak dilalukan di Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) Jiema Group Indonesia, yang berada di Jalan Ikan Mas, Kelurahan Yosodadi, Kecamatan Metro Timur, pada Kamis 15 Mei 2025.

Dalam sidak tersebut, Menteri Karding menyampaikan upaya pemerintah dalam mencegah praktek eksploitasi Pekerja Migran Indonesia (PMI). 

Ia menyampaikan bahwa pihaknya akan menyusun regulasi terkait batasan waktu magang bagi PMI. Sehingga tidak terjadi eksploitasi bagi para pekerja. 

BACA JUGA:Masuk Daftar 35 Sekolah Unggulan, SMA Negeri 3 Metro Jadikan Motivasi Tingkatkan Kualitas

"Itu bukan salah mereka ya. Nanti akan kita buatkan regulasi di negara kita. Kita harus punya klasifikasi, magang itu ada waktunya," ujarnya. 

Menurutnya, bekerja memiliki waktu tertentu yang juga sama dalam hal magang. Sehingga tidak merugikan para pekerja. 

"Bekerja itu ada waktunya. Jangan sampai magang kelamaan yang sebenarnya bekerja," katanya. 

Tidak hanya itu, ia juga mengritik keras praktik sejumlah perusahaan luar negeri yang diduga menggunakan mekanisme pemagangan.

BACA JUGA:Tinjau Perbaikan Bendungan Podomoro, Bupati: Semoga Perbaikan Berjalan Lancar


Sidak di Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) Jiema Group Indonesia di Kota Metro Oleh Menteri P2MI RI, Abdul Kadir--Ria Riski A.P

Hal tersebut diduga dilakukan untuk menghindari kewajiban membayar gaji penuh yang sesuai standar negara setempat.

"Kasihan tenaga kerja kita, dibayar murah, yang seharusnya lebih dari diperoleh," ungkapnya. 

Oleh karena itu, pihaknya tengah menyusun regulasi terkait mekanime sesuai dengan aturan yang ditetapkan. 

"Nanti kita buat mekanismenya, supaya ada batas waktu tertentu. Karena namanya magang itu kan latihan. Kalau latihan sampai 4 tahun itu namanya bukan latihan, itu bekerja," paparnya.

Kategori :