METRO, RADARMETRO.DISWAY.ID – Mahasiswa Program Studi S1 Administrasi Rumah Sakit, Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Metro (UM Metro), atas nama Ka'bah Kiblat Perdamaian yang kini duduk di semester 6, telah menyelesaikan kegiatan Pengalaman Belajar Lapangan (PBL) II di Gladish Medical Center sejak tanggal 26 Mei hingga 10 Juli 2025.
Dalam bimbingan dr. Windi Pertiwi, MMR selaku pembimbing akademik dan dr. Zelvi Ninaprilia, MARS sebagai pembimbing lapangan, mahasiswa ini berhasil menciptakan sebuah inovasi yang diberi nama KBBK (Kamus Besar Bahasa Koding) yang disertai pula dengan SOP Pengajuan Klaim.
KBBK merupakan media bantu dalam bentuk file Excel yang berisi kumpulan kode ICD-9 dan ICD-10 yang sering digunakan dalam pengajuan klaim BPJS Kesehatan.
Inovasi ini lahir dari kebutuhan pegawai, terutama di unit rekam medis dan case mix, untuk memiliki media pencarian kode penyakit dan tindakan yang praktis, cepat, dan tanpa biaya.
BACA JUGA:FEB UM Metro Jalin Kerja Sama Strategis dengan UM Kudus, Teken MoU-MoA dan Gelar Kuliah Umum
“KBBK ini dapat diakses dengan mudah oleh semua pegawai, tidak perlu membuka catatan buku masing-masing, serta sangat efisien karena berbasis Excel yang bisa dicari dengan mudah,” jelas Ka’bah.
Pihak pembimbing lapangan menyetujui inovasi ini karena dinilai memudahkan pencarian koding yang diperlukan dalam proses klaim BPJS secara cepat dan akurat.
Selain itu, inovasi ini juga bersifat fleksibel karena pengguna dapat menambahkan kode baru secara manual jika ditemukan kasus atau koding yang belum tercantum, menyesuaikan dengan dinamika layanan di rumah sakit.
Selama menjalani PBL II, Ka'bah merasakan kekompakan tim di setiap unit kerja, serta cara penyampaian ilmu dari para pembimbing yang sangat membantu.
Ia juga mengapresiasi kualitas kepemimpinan dan manajemen rumah sakit yang mendukung penuh mahasiswa dalam menentukan program dan inovasi PBL.
Dengan selesainya kegiatan ini, diharapkan inovasi KBBK dapat terus dikembangkan dan diadopsi oleh rumah sakit lainnya sebagai upaya peningkatan mutu administrasi pengajuan klaim pelayanan kesehatan.