Giliran IMM Demo di Gedung DPRD Metro, Berikut Tuntutan Para Pendemo!

Massa aksi demonstrasi di depan Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Metro, melakukan salat goib yang pada Kamis 4 September 2025--Ist
KOTAMETRO, RADARMETRO.DISWAY.ID - Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Metro menggelar aksi demonstrasi di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Metro pada Kamis 4 September 2025.
Pantauan di lapangan tampak Walikota Metro, Bambang Iman Santoso, bersama Wakil Wali Kota Metro, M. Rafieq Adi Pradana, turut hadir di tengah massa aksi.
Bahkan aksi mahasiswa ini dilakukan dengan diawali salat gaib berjamaah yang diimami langsung oleh Walikota di halaman Kantor DPRD Kota Metro sebelum demonstrasi berlangsung.
Dalam aksinya para demonstran menuntut berbagai persoalan di Kota Metro yang dinilai perlu segera ditindaklanjuti. Adapun tuntutan mahasiswa tersebut terkait dengan pengelolaan sampah dan peran pelaku usaha dalam mewujudkan program zero waste.
BACA JUGA:UM Metro Fasilitasi Giat Pendampingan Penyusunan Kurikulum Inovatif Berbasis Kampus Berdampak
Dalam orasinya, mahasiswa mendorong adanya pelatihan sadar sampah bersama stakeholder. Kemudian penegakan aturan penggunaan non-plastik dengan totebag, dan penerapan sistem 3R (Reduce, Reuse, Recycle).
Selain itu, mahasiswa juga menyoroti kasus beras oplosan yang sempat disidak Wakil Wali Kota Metro bersama Dinas Perdagangan. Para demonstran tersebut meminta kejelasan terkait tindak lanjut serta hasil uji laboratorium terkait temuan tersebut.
Tidak hanya itu, mahasiswa juga menuntut agar melibatkan Dinas Kesehatan (Dinkes) dan tenaga kesehatan (Nakes) dalam edukasi lingkungan.
Mahasiswa juga menyuarakan terkait masalah tenaga harian lepas (THL) dan transparansi anggaran dengan bukti jelas. Lalu, mengusut dugaan manipulasi data yang berpotensi mengarah pada praktik korupsi dalam penggunaan dana APBD Kota Metro.
BACA JUGA:Dua Srikandi UM Metro Sabet Medali Silver di Ajang Essay Nasional PENA 2025
"Terkait gaji honorer, kami meminta agar penyaluran dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) benar-benar tepat sasaran, dilakukan sesuai jadwal dan kebutuhan pendidikan di Metro," serunya.
Oleh karenanya Mahasiswa mendesak DPRD Kota Metro untuk lebih serius dalam mengawal, mengawasi, dan menindak tegas setiap oknum yang terbukti menyelewengkan dana BOS. Sehingga tidak merugikan dunia pendidikan.
Tak hanya itu, mereka meminta evaluasi serta transparansi perkembangan dari 10 program strategis Wali Kota dan Wakil Wali Kota Metro.
Menurut IMM, masyarakat berhak melihat bukti nyata dari program yang dijanjikan pemimpin daerah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: