Babak 16 Besar German Open 2023: Praveen/Melati Dijegal Ganda Campuran China

RADARMETRO – Langkah kaki pebulutangkis Indonesia, ganda campuran Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti pada ajang German Open 2023 harus terhenti di babak 16 besar. Mereka telan kekalahan dari wakil China, Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping.

Pertandingan partai Indonesia vs China berlangsung di Westenegie Sporthalle, Rabu (8/3/2023) sore WIB. Praveen/Melati harus mengakui ketagguhan Feng/Huang dua gim dengan skor 15-21 dan 19-21.

Hasil tersebut menghantarkan pebulutangkis China itu ke babak selanjutnya yang telah di tempati terlebih dahulu oleh ganda campuran dari Taiwan, Yang Po-Hsuan/Hu Ling Fang.

Praveen/Melati mengawali gim pertama dengan apik, namun tak berselang lama mendapatkan perlawanan sengit dari Feng/Huang hingga memaksa skor 6-6. Perlawanan sengit ganda campuran China terus berlanjut, hingga di interval gim pertama pasangan China, Feng/Huang unggul 3 point, dengan skor 9-11.

Memasuki interval ke dua di gim pertama, pasangan Indonesia Praveen/Melati tak menemui keberuntungan. Bahkan selisih poin terus menjauh hingga 12-16. Tekanan terus menerus yang diberikan Feng/Huang, membuat Praveen/Melati menyerah di gim pertama dengan skor 15-21. 

BACA JUGA:Pesepakbola Muda se-Lampung Ikuti Seleksi Duta LSI Regional Lampung

Semangat Indonesia membalikkan keadaan di gim berikutnya masih terbuka lebar. Praveen/Melati harus lepas dari tekanan ganda campuran asal China itu dengan tampil lebih ngoyo. Berkaca dari awal gim pertama, Feng/Huang sempat kewalahan membendung serangan Praveen/Melati.

Pada gim kedua, pertandingan berlangsung sengit. Praveen/Melati sempat tertinggal dengan skor 3-6, pasangan Indonesia itu mampu mengejar ketertinggalan dan berhasil menyamakannya menjadi 6-6. Namun sayang, jelang jeda interval gim pertama, pasangan Feng/Huang tampil apik dan memaksa pasangan Indonesia itu tertinggal dengan skor 10-11.

Pasangan ganda campuran PB Djarum itu tampil bringas susai turun minum. Dengan serangkaian serangan apik, hampir tidak ada kesalahan, Praveen/Melati mampu membalikkan situasi menjadi 15-12.

Penampilan apik juga ditunjukkan ganda campuran China yang berhasil mencari titik kelemahan ganda campuran Indonesia saat memasukki poin-poin krusial. Praveen/Melati bertubi-tubi kehilangan poin sehingga memaksa skor imbang menjadi 16-16.  

Walaupun sempat membalikkan situasi 19-18, di akhir pertandingan gim ke dua pasangan China itu menang dengan skor 21-19.

Sumber: