Balada Cak Imin, Mangkir dari KPK, Ditolak Membuka MTQ

RADARMETRO – Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau yang akrab disapa Cak Imin mulai merasakan ‘nikmatnya’ bersangding dengan Anies Rasyid Baswedan.

Terbaru adalah kisruh peresmian dan pembukaan MTQ JQH NU di Kabupaten Tanah Laut.

Acara yang semestinya dibuka oleh Cak Imin selaku Wakil Ketua DPR RI, justru urung dilakukan dan membuat malu pribadi dan partai.

Hal itu disampaikan Jazilul Fawaid, Wakil Ketua Umum PKB yang menepis pernyataan Bupati Tanah Laut yang mengaku tidak mengundang Cak Imin dalam pembukaan acara itu.

Jazilul lalu menyampaikan detail nomor surat undangan yang disampaikan.

“Dengan nomor surat 029/PPJK NU/2023 perihal permohonan membuka MTQ Nasional dan MTQ Internasional. Surat tertanggal 29 Agustus 2023. Jadi saya clear bahwa Gus Muhaimin diundang selaku Wakil Ketua DPR RI. Karena dalam surat kepada yang terhormat Wakil Ketua DPR RI,” ujar Jazilul sambil membacakan nomor surat.

BACA JUGA:Cak Imin Tak Hadir Penuhi Panggilan KPK Hari Ini

Ia mengatakan, di republik ini tidak banyak pejabat yang memiliki konsen kepada Alquran.

Sementara Cak Imin dinilai sudah dari awal atau sejak lama lebih konsen dengan Alquran.

“Mungkin lebih lama dari Bupati Tanah Laut itu soal urusan-urusan Alquran,” ujar Jazilul dengan nada tinggi.

Ia mengaku sebagai Ketua Alumni Perguruan Tinggi Ilmu Alquran. Dan di dalamnya ada Gus Syaful Maksum itu juga lulusan dari perguruan tinggi ilmu Alquran.

“Yang selama ini sangat dekat dan dibina oleh Gus Muhaimin yang juga pecinta Alquran. Oleh sebab itu, tuduhan bahwa akan mengotori arena MTQ, menurut saya itu tidak masuk akal. Itu bupati ngerti tidak ya urusan-urusan tata kelola pemerintahan,? tanyanya kepada Bupati Tanah Laut yang belakangan diketahui diusung PDI Perjuangan dalam pencalonannya.

Ia juga menilai, Cak Imin sudah berniat baik dan paham dimana meletakkan posisi sebagai Wakil Ketua DPR RI, Ketum PKB, ataupun sebagai bakal calon wakil presiden.

Seperti diketahui, Cak Imin urung membuka gelaran MTQ itu karena Bupati Tanah Laut menilai tidak mengundangnya.

Sumber: