Polsek Metro Selatan Lakukan Penyuluhan Kenakalan Remaja di SMAN 6
Foto: Polres Metro dan Polsek Metro Selatan saat melakukan sosialisasi kenakalan remaja di SMAN 6 Metro imbas dari aksi premanisme.-(Hermansyah Albantani)-
RADARMETRO - Buntut kasus premanisme di SMAN 6 Metro Selatan, polisi bergerak cepat dengan mendatangi sekolah.
Salah satunya dilakukan oleh Polres Metro bersama Polsek Metro Selatan melakukan sosialisasi kenakalan remaja di sekolah.
Hal ini dilakukan untuk menekan terjadinya aksi premanisme dan kenakalan remaja khususnya di lingkungan sekolah.
Hal ini penting dilakukan, sekaligus sosialisasi pidana hukum yang bisa menjerat pelaku kejahatan remaja.
"Sosialisasi ini rutin kita lakukan dalam rangka pembinaan. Harapannya para guru bisa mengetahui dampak hukum dari apa yang dilakukan siswanya khususnya hal-hal negatif," ujar Kapolsek Metro Selatan Iptu Kosim TR, Kamis (21/09/2023).
Pidana yang diterapkan kepada remaja, berbeda dengan yang diterapkan kepada orang dewasa.
BACA JUGA:Orangtua Lapor ke Polres Terkait Premanisme, Ini Kata Kepsek SMAN 6 Metro
Namun, kata Kapolsek, tetap bisa dipidana tentunya dengan tahapan-tahapan yang ditentukan undang-undang.
Kenakalan remaja, bisa juga karena faktor digital seperti judi online.
Judi online dinilai membuat perilaku anak menjadi buruk dan berpotensi melakukan tindakan kejahatan.
"Oleh sebab itu, orangtua di rumah dan dewan guru di sekolah, harus kontrol terhadap anak-anak kita. Cek HP nya, jangan terjerumus hal-hal yang buruk salah satunya judi online," tegasnya.
Selain judi online, tawuran juga menjadi salah satu kenakalan remaja di sekolah.
"Anak kita bisa jadi pelaku, bisa juga jadi korbannya. Jadi kita harus tetap kolaborasi antara guru dan orangtua, ini bahaya," jelasnya.
Anak sekolah, menurut Kapolsek, harusnya terpelajar. Tidak melakukan tindakan-tindakan yang bisa merugikan diri sendiri dan orang lain.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: