Rabu Berbatik, Mahasiswa PBI UM Metro Tanamkan Cinta Budaya Indonesia

Rabu Berbatik, Mahasiswa PBI UM  Metro Tanamkan Cinta Budaya Indonesia

Foto: Rabu berbatik di UM Metro tampak seluruh keluarga besar menggunakan batik.-(Fenny)-

RADARMETRO - Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Muhammadiyah Metro (UM Metro) gencar menggalakkan Gerakan Cinta Budaya Indonesia dengan menetapkan setiap hari Rabu sebagai hari berbatik

Inisiatif ini diambil untuk meningkatkan apresiasi, pelestarian, dan pengembangan batik sebagai warisan budaya Indonesia.

Batik, sebuah seni tradisional yang telah diakui sebagai Warisan Budaya Tak Benda UNESCO dari Indonesia, menjadi fokus Gerakan Cinta Batik ini. 

Mahasiswa Pendidikan Bahasa Inggris UM Metro bertekad untuk menjadi agen perubahan dalam melestarikan dan mengembangkan seni batik.

Gerakan Cinta Batik mencakup berbagai kegiatan seperti mengenakan batik, mengadakan workshop batik, serta menyelenggarakan pameran batik. 

BACA JUGA:Sinergitas UNU Lampung-UM Metro dalam Kosabangsa, Tingkatkan Ekonomi dan Ketahanan Pangan

Tujuan utama dari gerakan ini adalah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga warisan budaya Indonesia.

Fenny Thresia, M.Pd., dosen Pendidikan Bahasa Inggris di UM Metro, memberikan apresiasi terhadap Gerakan Hari Rabu Berbatik yang digalakkan oleh Asosiasi Mahasiswa Pendidikan Bahasa Inggris (ASES PBI) UM Metro.

Ia berharap agar gerakan serupa dapat diikuti oleh mahasiswa program studi lain di kampus ini.

Kaprodi Pendidikan Bahasa Inggris UM Metro juga menyuarakan pentingnya menanamkan cinta budaya Indonesia di kalangan mahasiswa. 

Ia menekankan bahwa Gerakan Cinta Batik adalah langkah nyata dalam menjaga dan menghargai warisan budaya yang kaya di Indonesia.

BACA JUGA:10 Dosen FKIP UM Metro Lulus Uji Kompetensi Pembelajaran Mikro Reflektif Inovatif di Kelas Virtual dan Hybrid

Universitas Muhammadiyah Metro berharap bahwa Gerakan Cinta Batik ini akan menjadi inspirasi bagi institusi pendidikan lainnya untuk turut serta dalam menjaga keberagaman budaya Indonesia. 

Dengan kolaborasi dan partisipasi aktif dari seluruh mahasiswa, diharapkan tradisi berbatik setiap hari Rabu dapat menjadi kebiasaan positif yang berkelanjutan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: