Jelang Pilkada Serentak 2024, Polres Mesuji Gelar Simulasi Sispamkota

Jelang Pilkada Serentak 2024, Polres Mesuji Gelar Simulasi Sispamkota

--

MESUJI, RADARMETRO.DISWAY.ID - Anggota Kepolisian Resort (Polres) Mesuji bersama jajaran TNI Kodim 0426/Tulang Bawang di kepung massa dan mendapatkan pelemparan benda keras oleh massa.

Peristiwa itu terjadi di depan Kantor Sekretariat Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Mesuji, Kamis 22 Agustus 2024.

Suasana mencekam, ratusan massa merangsek ingin masuk ke Kantor KPU, karena menilai terdapat kecurangan pemilu yang tidak dapat dibenarkan.

Sehingga massa menuntut agar KPU dibubarkan karena dianggap telah melakukan pembiaran tindakan kecurangan pada proses Pemilu.

Ternyata, kejadian tersebut merupakan aksi simulasi Sispamkota yang dilakukan oleh Kepolisian Republik Indonesia Resort Mesuji, Polda Lampung, terkait dengan pengamanan Pemilukada di Kabupaten Mesuji yang akan berlangsung pada 27 November 2024 mendatang.

BACA JUGA:Kejari Pringsewu Limpahkan Perkara Korupsi BPHTB Waris ke Pengadilan Tipikor Tanjung Karang


--

Kegiatan Simulasi Sispamkota tersebut dipimpin langsung oleh Kapolres Mesuji, AKBP.Muhammad Harris, S.H, S.I.K., M.I.K., simulasi sendiri melibatkan tak kurang dari seribu orang, baik dari kalangan masyarakat, unsur TNI dan Polri.

Simulasi memperagakan 5 Adegan, diantaranya, 4 adegan dipusatkan di Lapangan Nusa Indah Brabasan, sementara 1 adegan di depan kantor KPU. Di KPU sendiri merupakan puncak kegiatan Simulasi Sispamkota.

"Pada giat hari ini setidaknya kami menerjunkan 150 personil Kepolisian dan dibantu oleh Aparat Gabungan TNI, dan simulasi ini bertujuan untuk upaya mengantisipasi segala kemungkinan yang bakal terjadi pada Pemilihan Umum ke depan, "kata Muhammad Harris, Kapolres Mesuji yang belum genap 2 bulan menjabat  itu, di Kantor KPU usai acara Simulasi.

BACA JUGA:Bau Busuk Disdikbud Lamteng Mulai Terkuak, Diduga Ada Setoran Kepsek

Di Lapangan Nusa Indah Desa Brabasan adegan yang diperagakan, yaitu simulasi pengamanan Kampanye calon Kepala Daerah, Pencoblosan di TPS, lalu Perampasan Kotak Suara saat Kotak Suara hendak di Distribusikan ke Kantor PPS setempat.

"Hari ini kami melakukan beberapa simulasi Sispamkota, yakni aksi pembubaran Kampanye Calonkada, hingga aparat Kepolisian mengamankan oknum masyarakat yang diduga sebagai dalang kerusuhan, kemudian pengamanan pleno hasil pemilu di Kantor KPU Mesuji,"Tandas Kapolres.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: