Sidak Pasar, Bupati Lamteng Cek Pasokan Bahan Pokok Bulan Ramadhan

LAMPUNG, RADARMETRO.DISWAY.ID -- Diawal bulan Ramadhan 1446 Hijriah, Bupati Lampung Tengah (Lamteng), Ardito Wijaya melaksanakan sidak ke pasar Bandarjaya, Senin, 3 Maret 2025.

Dalam sidak tersebut Ardito Wijaya menyempatkan untuk menemui beberapa pedagang dan berdialog tentang bahan pokok di Pasar Bandarjaya guna menanyakan stok serta harga di pasaran.

Ardito Wijaya mengatakan bahwa kedatangannya di pasar Bandarjaya diantaranya mengecek kondisi pasar dan juga pemenuhan stok bahan pokok untuk bulan Ramadhan kali ini.

"Kami melalui Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Tengah yang pertama ngecek kondisi pasar, kedua melihat lokasi pasar, ketiga melaksanakan tugas kami mengecek harga bahan pangan memastikan fiskal dalam masyarakat bahwa Lampung Tengah siap menghadapi lebaran dan siap untuk mempertahankan fiskal harga bahan pokok agar tetap stabil di tengah masyarakat," kata Bupati Lampung Tengah.

BACA JUGA:Diduga Edarkan Ratusan Obat Terlarang, Pemuda Asal Metro Diamankan Polisi!

Dari sidak tersebut, Ardito menyampaikan bahwa dirinya dapat mengetahui langsung harga bahan pokok dari pedagang untuk masyarakat Lampung Tengah.

"Dari hasil sidak ini membuat kami bisa mendapatkan harga real yang ada di bawah, kondisi yang ada di bawah, dari hari kemarin dan hari ini ada yang naik ada yang turun, dan tentunya itu menjadi dasar untuk bacaan kami, dasar yang benar karena kami langsung cek ke bawah, agar kami bisa mengambil jalan dan sikap membuat baik lonjakan dan turunan tidak terlalu tinggi fluktuasinya," tegasnya.

Kemudian, salah satu pedagang yang berdialog dengan Bupati, Sagala Muda (52) kepada Radarmetro.disway.id mengatakan bahwa, kedatangan Bupati Lampung Tengah tersebut untuk mengecek harga dan stok bahan pokok di Pasar Bandarjaya.

BACA JUGA:Hari Pertama Berkantor, Walikota Metro Minta ASN Beri Kemudahan Pelayanan Masyarakat

"Menanyakan stok barang untuk bulan puasa ini terutama bawang merah," kata Sagala.

Dirinya menyatakan bahwa stok untuk bawang merah dua hari kedepan masih pada tahap aman, hal tersebut karena pasokan bawang merah tidak dapat terlalu lama mengendap, menurutnya pembelanjaan bawang merah harus rutin.

"Bawang merah, bawang merah aman, untuk jualan sehari dua hari masih cukup. Itu kalau bawang merah kita memang wajib ini belanja rutin," ucapnya.

Dia berharap, pasokan bawang merah tetap ada, sehingga harganya di pasaran tetap stabil.

"Mudah-mudahan aja barang tetap ada biar harga stabil," harapnya

Sumber: