Kadinkes Lampung Penuhi Panggilan KPK Berikan Klarifikasi LHKPN

Senin 08-05-2023,18:59 WIB
Reporter : MH Naim
Editor : Devi Oktaviansyah

RADARMETRO – Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Provinsi Lampung, Reihana, tiba di gedung Merah Putih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Senin (8/5/2023) pagi.

Reihana akan dimintai klarifikasi atas harta kekayaan yang dimilikinya disesuaikan dengan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).

Reihana tiba sekitar pukul 08.12 WIB. Ia menggunakan setelan baju berwarna putih, kerudung putih, dan rok hitam. Juga membawa tas berwarana putih. Ia berjalan menuju lobi gedung KPK dari arah kantin.

Saat ditemui awak media, Kadinkes Lampung hanya mengatakan dalam keadaan sehat untuk klarifikasi hari ini.

"Sehat," ujarnya.

Reihana kemudian berjalan menuju meja resepsionis dan tampak mengurus beberapa administrasi. Kemudian ia duduk di sofa lobi KPK.

Sembari menunggu, panggilan tim klarifikasi dari KPK, ia tampak membaca majalah dan menutupi wajahnya dari depan. Reihana akan di mintai klarifikasi karena analisa awal KPK, LHKPN Reihana terlalu kecil.

BACA JUGA:Senin, Kadiskes Lampung Reihana Dipanggil KPK

Reihana mulai masuk ke ruang pemeriksaan sekira pukul 08.15 WIB. Setelah kurang lebih 3,5 jam, tepatnya pukul 12.30 WIB, Reihana keluar dengan langsung dikawal keluar gedung Merah Putih KPK, Jakarta.

Tak banyak yang diungkapkan Kadinkes Lampung itu kepada para wartawan yang sudah menunggu di luar. Reihana memilih bungkam, menegaskan selama didalam ruangan hanya memberikan klarifikasi.

"Klarifikasi saja," ujar Kadinkes Lampung, Reihan, sembari berjalan keluar Gedung KPK.

Sebelumnya, Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK, Pahala Nainggolan menyebut, jumlah kekayaan pejabat tersebut tidak sesuai dengan profilnya.

"Analisa awal sih (LHKPN Reihana) kecil banget ya," ujar Pahala.

Harta kekayaan Reihana di laporkan pada situs resmi KPK nyaris tidak berubah selama lima tahun.

Pada laporan 13 Mei 2016, Reihana melaporkan LHKPN sebesar Rp 0. Kemudian pada tanggal 13 Desember 2017 LHKPN yang di laporkan Rp 2.508.250.000.

Kategori :