I Komang Koheri Ajak Kader PDI Perjuangan se-Indonesia untuk Fokus Agenda Pilpres
Foto: Anggota Komisi VIII DPR RI, I Komang Koheri, S.E.-(Istimewa)-
RADARMETRO - Gelombang reaksi dari viralnya perilaku Cinta Mega yang kini membuatnya "di ujung tombak", terus berdatangan. Kali ini giliran reaksi dari Anggota Komisi VIII DPR RI Fraksi PDI Perjuangan, I Komang Koheri, S.E. yang speak up.
I Komang Koheri secara jujur mengatakan, bahwa dirinya tidak layak untuk memberikan tanggapan. Apalagi sebelumnya, Cinta Mega masih satu bendera dengannya. Bedanya Cinta Mega di DPRD DKI Jakarta, sementara dirinya di DPR RI.
Namun di satu sisi, ia sebenarnya juga merasa miris dan sangat prihatin dengan peristiwa yang terjadi pada Cinta Mega. Terlebih, kini era modernisasi akses informasi yang bisa dengan sangat cepat membuat perilaku Cinta Mega viral dalam sekejap.
"Saya nggak enaklah kalau mau komentari tentang peristiwa ini. Karena saya juga masih punya banyak kekurangan dan kelemahan. Tapi memang realita demikian, tidak bisa dielakkan. Miris dan prihatin memang. Apalagi dia satu partai dengan saya. Saat ini mungkin giliran PDI Perjuangan yang sedang diuji.
Tapi tidak menutup kemungkinan juga bisa terjadi pada partai lain kan? Semua kemungkinan bisa terjadi. Namun yang terpenting, ada sebab, ada akibat.
Toh dia (Cinta Mega) sudah menerima ganjaran dengan dipecat kan," ujar Komang Koheri kepada translampung.id (RadarMetro Group) lewat sambungan telepon WhatsApp, Rabu (27/7) malam.
Ia enggan berkomentar lebih dalam. Namun legislator dari Daerah Pemilihan Lampung II itu mengimbau kepada seluruh kader PDI Perjuangan, untuk ikhlas dan bekerja dengan hati.
BACA JUGA:Tanggapi Kejadian Cinta Mega, Ini Pesan Penting dari Anang Prihantoro
"Kita ini mewakili rakyat. Kita punya tanggung jawab untuk menampung suara (aspirasi) mereka. Amanat dan kepercayaan dari rakyat ada di pundak kita.
Jadi seluruh kader PDI Perjuangan, tanpa terkecuali, harus bertanggung jawab, ikhlas, dan bekerja dengan hati. Jangan sampai menodai kepercayaan rakyat yang sudah diamanahkan pada kita.
Harus kita jaga," ajak Anggota DPR asal Desa Ramadewa, Kecamatan Seputihraman, Lampung Tengah itu.
Anggota DPRD Provinsi Lampung dua periode itu, lebih fokus mengimbau seluruh kader PDI Perjuangan se-Indonesia untuk memusatkan seluruh energi, pemikiran, dan perhatian pada kontestasi politik yang sudah semakin dekat.
Menurutnya, sudah bukan waktunya lagi bagi kader PDI Perjuangan untuk bertingkah, yang berdampak pada merosotnya elektabilitas.
"Agenda besar sudah terpampang di depan mata kita. Maka mari seluruh kader PDI Perjuangan, kita rapatkan barisan, solid dan kompak, serta fokuskan perhatian, tenaga, pemikiran, dan strategi demi kepentingan bersama. Ini adalah 'PR' terbesar kita yang harus menjadi prioritas melebihi apapun," ajak Bli Koheri lagi - sapaan akrabnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: