Nikmatnya “Signature Kopi Robusta Lampung” di Kota Berbunga

RADARMETRO - Minum kopi, di pagi hari  (khususnya ulun Lappung) memang sejak lama diyakini dapat memberikan manfaat yang baik kebugaran tubuh.

Akan tetapi, tentu saja agar rasanya nikmat dan manfaatnya maksumal, apabila kita meminumnya disuasana kesejukan sebuah kota nan indah.

Dengan takaran dan campuran yang sempurna, kita dapat  bersama dengan kebaikan kopi “Robusta” Lampung. Yuk pagi ini kita intip nikmatnya  minum kopi.

Cerita menikmati  “Signature Kopi Lampung” pagi ini, bermula dengan kegiatan pengabdian masyarakat Unika di Kebun Raya Liwa, Lampung Barat.

Hari ini kami akan mengimplementasi kecerdasan buatan (Artificial Inteligence) yang kami kembangkan untuk mendiagnosa berbagai penyakit Snfgrwk yang ada di Kebun Raya Liwa.

Kami mengembangkan Expert System dan Machine Learning System untuk diagnosa penyakit, tingkat kepatahan, penentuan jenis obat dan klasifikasi jenis  anggrek.

BACA JUGA:Penting! Calon Nasabah Harus Tahu Ciri-ciri Pinjol Legal dan Pinjol Ilegal

Semoga karya nyata kami ini akan bermanfaat untuk Lampung yang lebih baik. Luar biasa, KRL ini memiliki hampir 1000 (seribu) jenis anggrek spesies lokal yang indah.

Dalam percakapan padi ini dengan Dr. Mahfud, saya bercerita tentang cara orang Lampung minum kopi atau yang dikenal dengan Kopi Lahang (Kopi Nira)" dan "Kopi gigik (Kopi gigit)" gula aren.

Cara minum kopi ini memang diyakini sangat unik atau hanya di Lampung.

Anda nampaknya wajib singgah di Nuwono Tasya,  untuk menikmati kopi cara orang Lampung yang satu ini. 

Cara penyajiannya kopi ulun Lampung adalah dengan kopi tanpa gula dan bongkahan gula aren kemudian yang ditempatkan di wadah terpisah. 

Kopi lahhang biasanya kopi diseduh di air nira aren (disini menggunakan gikanaren cair). Kopi gigik dinikmatii fengan  lebih dulu bongkahan gula aren digigit baru kopi diseruput.

Wow, rasa manis saat menggigit gula aren membuat sensasi sendiri. pastinya Kopi Gigik tidak akan mengurangi rasa asli dari kopinya.

Sumber: