Progres Peningkatan Jalan Lingkungan Tiyuh Panaragan 100 Persen, Kekurangan Diperbaiki
Foto: Kolase pekerjaan jalan di Tubaba.-(Rico)-
RADARMETRO - Progres pembangunan peningkatan jalan lingkungan Tiyuh (Desa) Panaragan, Kecamatan Tulangbawang Tengah (TBT), Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba), Lampung telah mencapai 100 persen.
Disampaikan Ridho, selaku Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Tubaba bahwa untuk peningkatan jalan tersebut, sudah tidak ada lagi item pekerjaan yang harus dilakukan.
"Ya, sekarang sudah 100 persen, artinya selesai. Kita sudah melaksanakan core, bahu jalan sudah dirapikan, kekurangan atau hal-hal lain yang perlu diperbaiki juga sudah dilaksanakan sesuai ketentuan," kata Ridho saat dikonfirmasi translampung.id (grup radarmetro.disway.id), Jumat (06/10/2023).
Melihat progres pembangunan itu, dirinya selaku PPTK telah menyampaikan proses Provisional Hand Over (PHO) atau serah terima sementara pekerjaan terhadap Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) yang dalam hal ini Kepala Bidang Bina Marga.
"Jika sudah tidak ada kendala lagi dapat diproses. Sejauh ini semua sudah sesuai," terangnya.
Senada Konsultan Pengawas Mustaqim, menjelaskan, berdasarkan hasil perhitungan atau core proyek tersebut sudah sesuai RAB, dan kalaupun ada yang kurang juga sudah diperbaiki sesuai spesifikasi.
BACA JUGA:Proyek Jalan Kota Metro Berhenti, 'Maaf Kami Gak Punya Duit'
"Untuk kualitas pembangunan sudah diuji lab sesuai prosedur khususnya rabat beton mulai dari 7 hari, 14 hari, dan 28 hari, sudah kita cek di Laboratorium Unila, dan sudah sesuai kekuatan atau mutunya K250," tuturnya.
Sementara itu, kontraktor CV Eka Zahra, Amir Hamzah selaku pelaksana menuturkan bahwa proyek dengan nilai Rp780.548.000 itu, dikerjakan terhitung tanggal kontrak sejak 10 Juli 2023 dengan masa pelaksanaan 120 hari kalender.
"Untuk paket proyek itu kan ada rabat beton dan ada yang hotmix, untuk rabat beton total volume panjang 128 meter dengan lebar sekitar 3 meter serta ketebalan 15 sentimeter. Sedangkan untuk pekerjaan hotmix volume panjangnya 560 meter, dan lebarnya bervariasi antara 2,5 - 3 meter menyesuaikan lokasi, ketebalan 3 sentimeter," kata Amir.
Dia mengaku bahwa pihaknya telah bekerja semaksimal mungkin, walaupun tidak dapat dipungkiri pada awal pembangunan khususnya rabat beton terdapat keretakan akibat kurang air pada masa pemeliharaannya, tetapi telah diperbaiki sesuai prosedur.
"Jadi pekerjaan sudah kami selesaikan tepat waktu dan telah sesuai. Saya harap Dinas PUPR dapat segera PHO. Jujur sejauh ini kami juga baru menerima dana proyek itu sebesar 30 persen saja. Kalau sudah PHO maka dana 60 persen kami harap dapat juga segera dicairkan, sisanya kalau yang 10 persen memang untuk di masa retensi," ungkapnya.
Terpisah, Ketua Komisi III DPRD Tubaba, Paisol, beberapa waktu lalu juga telah turun lapangan meninjau pekerjaan proyek tersebut, dan menyatakan telah dilaksanakan dengan baik, serta semua keluhan atau harapan masyarakat juga sudah direalisasikan.
BACA JUGA:Peningkatan Jalan Lingkungan Tiyuh Panaragan Diragukan, PHO Ditunda
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: