Polres Mesuji Hadir Bantu Masyarakat Terdampak Banjir di Simpang Pematang

Polres Mesuji Hadir Bantu Masyarakat Terdampak Banjir di Simpang Pematang

Foto: Polres Mesuji Hadir Bantu Masyarakat Terdampak Banjir di Simpang Pematang-(Nara J Afkar)-

RADARMETRO, MESUJI - Akibat tingginya intensitas curah hujan akhir akhir ini di Kabupaten MESUJI, ada beberapa wilayah terdampak banjir, hingga menyebabkan robohnya tiang listrik dan tergerusnya beberapa bangunan yang ada.

Pantauan dititik lokasi, jajaran anggota kepolisian yang terdiri dari personel Sat Binmas Polres Mesuji, Sat Samapta Polres Mesuji dan Polsek Simpang Pematang turut membantu masyarakat yang terdampak banjir, Rabu (17/01/2024).

Kapolres Mesuji AKBP Ade Hermanto SH, SIK, CPHR melalui Kapolsek Simpang Pematang Kompol Muphian Somad SH mengatakqn, hujan deras yang melanda di Kabupaten Mesuji dari kemarin sore hingga dini hari, hingga menyebabkan banjir di beberapa titik yang ada di wilayah hukum Polsek Simpang Pematang, Polres Mesuji.

BACA JUGA:Pemkab Mesuji 'Warning' UMKM yang dapat Bantuan Alat Industri

"Adapun titik lokasi yang mengalami banjir yaitu jalan poros Desa Simpang Pematang menuju Desa Budi Aji tepatnya di depan Sekolahan MTS serta rumah warga yang terkikis hingga nyaris roboh, kemudian Bendungan Albaret Desa Simpang Mesuji dan beberapa rumah warga," ujarnya.

Selain itu, jalan poros Desa Jaya Sakti Kecamatan Simpang Pematang menuju Desa Harapan Jaya Kecamatan Simpang Pematang beberapa rumah warga, jalan poros Desa Adi Luhur menuju Desa Fajar Baru Kecamatan Panca Jaya tiang listrik roboh di jalan Desa Budi Aji menuju Desa Margo Rahayu. 

"Giat tersebut dilakukan guna mengecek lokasi terdampak banjir yang di sebabkan luapan sungai akibat tingkat curah hujan yang tinggi. Dan melakukan pendataan terhadap rumah warga dan fasilitas yang terdampak banjir serta menghimbau kepada masyarakat yang terdampak untuk tetap waspada," jelasnya.

BACA JUGA:Kejati Lampung Terima Pelimpahan 4 Tersangka dan BB Dugaan Tipikor BOS 170 Sekolah Se-Tanggamus

Selain itu, anggota Sat Samapta bersama petugas PLN, Kepala Desa dan masyarakat melaksanakan evakuasi manual dengan memindahkan tiang listrik yang roboh ke pinggir jalan dengan cara bergotong royong.

"Kegiatan ini dilakukan agar tidak terjadi gangguan kamtibmas dan dengan hadirnya polisi dapat meningkatkan publik Trans Polri dalam membantu masyarakat," terangnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: