Dinas TPHP Tubaba Siapkan Penyuluh Pertanian untuk Program K3

RADARMETRO - Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan (TPHP) Tulang Bawang Barat (Tubaba), Lampung menyiapkan penyuluh pertanian untuk mendukung program Pemkab Tulangbawang Barat yaitu Keluarga Nenemo Mandiri Pangan yang diimplementasikan dalam bentuk kegiatan pengembangan Kebun, Kandang Kolam (K3). 

Program ini tetap menjadi program prioritas yang dilaksanakan pemerintah daerah pada tahun 2024 ini.

Untuk program Penyuluhan K3 ini akan segera dilaksanakan di tahun ini dan dibantu tim Penyuluh Tubaba.

Hal tersebut disampaikan  Kadis Pertanian Nahkoda. Ia mengatakan, pelaksanaan program Keluarga Nenemo Mandiri Pangan adalah melakukan pemberdayaan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pangan dari hasil budidaya tanaman pangan, hortikultura, perikanan, dan peternakan di pekarangan sendiri sebagai bentuk kemandirian pangan serta pemenuhan gizi. 

BACA JUGA:Paisol, Ketua Komisi III DPRD Tubaba Pastikan Ruas Jalan Rusak Segera Dibeton

Kegiatan K3 tetap digencarkan, karena memiliki kontribusi dalam menekan angka stunting, pengendalian inflasi daerah, mengentaskan kemiskinan, dan menambah pendapatan masyarakat.

Program Keluarga Nenemo Mandiri Pangan dilaksanakan di kelurahan atau tiyuh/desa. 

Pelaksanaannya dilakukan oleh seluruh masyarakat mulai dari tingkat rumah tangga. 

Adapun lokasi atau tempat pelaksanaan kegiatan dapat dilaksanakan di lahan pekarangan milik masyarakat, lahan pekarangan pada fasilitas umum, dan juga lahan milik swasta.

Program Keluarga Nenemo Mandiri Pangan dilaksanakan oleh tim yang dibentuk oleh pemerintah kelurahan atau tiyuh. 

Pemerintah daerah melalui beberapa OPD berkontribusi dalam pembinaan.

BACA JUGA:Tokmas Soroti Jalan Rusak Menuju Tempat Kelahiran Gubernur Arinal

Dalam pelaksanaan di lapangan, Dinas TPHP Tubaba menyiapkan tenaga Penyuluh Pertanian yang siap mendampingi dan membina kelompok masyarakat yang melaksanakan kegiatan K3.

Dinas TPHP memiliki Penyuluh Pertanian yang telah ditugaskan di seluruh tiyuh (desa).

Sumber: