Bocah Berusia 6 Tahun Terjatuh dan Tenggelam di Saluran Irigasi Dam 17 Kotagajah
Foto: Diduga terpeleset, bocah berusia 6 tahun terjatuh dan tenggelam di saluran irigasi Dam 17, Kampung Purworejo, Kecamatan Kotagajah, Lampung Tengah-(Fachrid)-
RADARMETRO - Diduga terpeleset, bocah berusia 6 tahun terjatuh dan tenggelam di saluran irigasi Dam 17, Kampung Purworejo, Kecamatan Kotagajah, Lampung Tengah (Lamteng), Sabtu (30/3/2024) sekira pukul 16.30 WIB.
Korban Muhamad Al Fajri Bin Heriyanto yang merupakan warga Dusun 3 Kampung Purworejo itu terjatuh saat hendak berangkat mengaji.
Kapolsek Punggur AKP Feriyantoni menjelaskan, peristiwa itu terjadi berawal saat korban menunggu sang kakak Ahmad Dhany yang akan mengantarkan korban berangkat mengaji. Akan tetapi, sang kakak meminta sang adik untuk menunggu sebentar di depan rumah dikarenakan sang kakak akan mandi terlebih dahulu.
BACA JUGA:Marak Kasus Tenggelam, Bhabinkamtibmas Aktif Kampanye Pencegahan di Desa Binaan
--
"Kemudian, sambil menunggu kakaknya mandi, ternyata korban bermain di pinggir saluran irigasi tanpa sepengetahuan sang kakak, sehingga korban diduga terpeleset dan jatuh kedalam saluran irigasi," ungkap Akp Feriyantoni melalui pesan singkat WhatsAppnya.
Ketika itu, sambung Kapolsek, datanglah saksi Lisa yang melihat bagian tangan korban sudah hanyut terbawa arus. Melihat kejadian itu lalu saksi berteriak meminta tolong dan memanggil sang kakek dan kakak korban untuk memberitahu bahwa korban hanyut.
Mendengar teriakan saksi, lanjutnya, sontak warga sekitar langsung berduyun-duyun datang ke lokasi untuk membantu mencari korban dan melaporkan peristiwa tersebut ke Polsek Punggur.
"Setelah mendapat laporan, saya bersama personil Polsek Punggur langsung meluncur ke lokasi kejadian. Dan hingga malam ini kami masih mengupayakan pencarian korban," tukasnya.
BACA JUGA:Pj Bupati Pringsewu Serahkan Taliasih Korban Tenggelam di Sungai dan Lakalantas
Berdasarkan informasi yang diperoleh, Hingga malam ini korban belum ditemukan dan sedang dalam upaya pencarian oleh tim gabungan Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Lampung bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lamteng beserta sejumlah warga sekitar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: