Tekan Laju Inflasi di Kota Metro, Ketersediaan Bahan Pokok dan BBM Jadi Atensi

Tekan Laju Inflasi di Kota Metro, Ketersediaan Bahan Pokok dan BBM Jadi Atensi

Foto : Sekda Kota Metro Bangkit Haryo Utomo membuka kegiatan Capacity Building Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Metro di Ruang Setda Kota Metro Selasa 3 Desember 2024 lalu. -(Ria Riski A.P)-

KOTAMETRO, RADARMETRO.DISWAY.ID - Pemerintah Kota Metro menekankan pentingnya menjaga sinergitas dalam menekan angka laju perkembangan inflasi di Bumi Sai Wawai. 

Di mana sinergitas penting dilakukan bagi seluruh Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID). Ini terutama dalam memastikan pasokan bahan pokok makanan hingga bahan bakar minyak (BBM) tersedia. 

Demikian disampaikan Sekda Kota Metro Bangkit Haryo Utomo saat membuka kegiatan Capacity Building Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Metro di Ruang Setda Kota Metro Selasa 3 Desember 2024 lalu. 

Dalam kesempatan tersebut, Bangkit Haryo menekankan pentingnya sinergi antar anggota TPID dan pihak terkait. Menurutnya, dengan koordinasi penting dilakukan untuk memastikan pasokan bahan pokok aman. 

"Kerja sama tim ini sangat penting untuk memastikan pasokan bahan pokok. Ini termasuk BBM dan LPG, baik bersubsidi maupun non-subsidi, tetap lancar," terangnya. 

BACA JUGA:1.523 Pelamar PPPK di Metro Dijadwalkan Ikuti Seleksi Kompetensi, Cek ini Jadwal dan Lokasinya!

Diakuinya bahwa Pemerintah Kota Metro berkomitmen untuk menciptakan kondisi ekonomi yang kondusif. Upaya tersebut dilakukan melalui pengendalian inflasi dan stabilitas harga pangan.

Dengan upaya tersebut, Bangkit berharap kesejahteraan masyarakat juga dapat terus meningkat. Oleh karena itu, diperlukan langkah konkret untuk meningkatkan koordinasi antar instansi. 

"Kita harus terus menjaga ketersediaan pangan yang stabil. Sehingga kesejahteraan masyarakat Kota Metro juga dapat terwujud," tuturnya. 

Sementara Asisten II Setda Metro Yerri Ehwan, menambahkan bahwa subsidi transportasi dan penggunaan Bahan Tambahan Pangan (BTP) berkaitan penting pada laju perkembangan inflasi. 

Kendati demikian ia mengakui bahwa untuk di Kota Metro laju perkembangan inflasi masih stabil.

"Meski belum diterapkan sepenuhnya, untuk inflasi di Kota Metro sejauh ini terpantau stabil," katanya.

Sementara itu, Nyimas Diko Yati dari Ditjen Pembangunan Daerah menyoroti pencapaian Kota Metro. Di mana Kota Metro sebagai salah satu nominator dalam kompetisi Kabupaten/Kota Pangan Aman.

Tak hanya itu, ia juga memuji kinerja Metro, meski persaingan dengan kota-kota lain seperti Depok sangat ketat. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: