Teori Fisika pada Penggunaan Global Positioning System (GPS)

Teori Fisika pada Penggunaan Global Positioning System (GPS)

Foto: Ilustrasi GPS-(Istimewa)-

Dunia saat ini menunjukkan pengetahuan dan sains berkembang sangat pesat. Schilling 2013, knowledge double curve menyatakan bahwa hingga awal abad ke-20, pengetahuan umat manusia hanya meningkat sekitar dua kali lipat dalam satu abad.

Pada akhir Perang dunia II pengetahuan berlipat ganda setiap 25 tahun.

Fisika adalah ilmu pengetahuan yang mengalami perkembangan signifikan pada abad ke-20. Teori relativitas oleh Albert Enstein tahun 1905 merupakan perkembangan Fisika yang sangat menonjol.

Relativitas adalah teori yang berkaitan dengan kecepatan dan percepatan yang diukur secara berbeda melalui kerangka acuan. Ada dua konsep dasar teori relativitas yang dirumuskan oleh Albert Einstein, yaitu teori relativitas khusus dan relativitas umum.

Teori ini kelihatannya sederhana, tetapi sebenarnya memiliki konsekuensi yang mendalam. Einstein memperoleh teori ini pada tahun 1905 setelah menerima bukti eksperimen bahwa kecepatan cahaya tidak berubah selama bumi berputar mengelilingi matahari.

Hasil ini cukup mengejutkan dunia fisika, karena masih menganggap bahwa kecepatan hampir semua benda bergantung pada arah pengamatan.

Jika Anda mengemudikan mobil di sebelah rel kereta api, Anda akan menemukan bahwa kereta api akan melaju jauh lebih cepat, jika mobil tersebut berjalan berlawanan arah dibanding saat mobil tersebut berjalan searah dengan kereta api.

Menurut Einstein, setiap pengamat akan mengukur kecepatan cahaya sebagai 299.792.458 m/s, terlepas dari seberapa cepat pengamat bergerak atau ke arah mana pengamat bergerak.

Hukum-hukum fisika yang dikemukakan oleh Einstein pada teori relativitas dapat ditemui di kehidupan sehari-hari.

BACA JUGA:Selain Sinar X -ray kini Fujifilm Dapat Mendeteksi Berbagai Pernyakit

Salah satunya fitur layanan internet Global Positioning System (GPS) yang ada pada smartphone, yaitu sistem navigasi yang menggunakan sinyal satelit dalam penggunaannya. GPS juga apat menghitung informasi, seperti kecepatan, arah yang dituju, jalur, tujuan perjalanan, jarak tujuan, matahari terbit, matahari terbenam dan lain-lain.

Sistem GPS pertama kali digunakan oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat tahun 1978 dan pada tahun 1994.

GPS adalah singkatan dari Global Positioning System, yaitu sistem navigasi berbasis satelit yang terdiri dari setidaknya 24 satelit.

GPS berfungsi dalam segala kondisi cuaca, di manapun di dunia, 24 jam sehari, tanpa biaya berlangganan atau biaya penyiapan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: