Wow... 3.468 Warga Metro Menganggur!

Wow... 3.468 Warga Metro Menganggur!

Kepala Disnakertrans Kota Metro, Budiono saat dikonfirmasi di kantornya--Dok Radarmetro.disway.id

KOTAMETRO, RADARMETRO.DISWAY.ID – Jumlah angka pengangguran di Kota Metro kembali bertambah. Di mana angka pengangguran terbuka di kota setempat jumlahnya mencapai ribuan. 

Dikonfirmasi awak media Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kota Metro, Budiono membenarkan hal tersebut. 

Ia mengatakan angka pengangguran terbuka meningkat dari tahun sebelumnya. Berdasarkan catatan Disnakertrans Kota Metro tahun 2024 mencapai 3.468 orang. Jumlah tersebut meningkat dari tahun 2023 yang mencapai 3.270 orang.  

BACA JUGA:Sekda Pringsewu Ditetapkan Sebagai Tersangka Kasus Korupsi Dana Hibah LPTQ Tahun 2022

"Angka pengangguran terbuka tahun 2024 bertambah sebanyak 198 orang. Sehingga totalnya mencapai 3.468 orang yang belum mendapatkan pekerjaan," terangnya, Kamis 30 Januari 2025.

Menurutnya, kendati angka pengangguran mengalami peningkatan, namun jumlah warga yang memperoleh pekerjaan juga mengalami pertumbuhan. 

Di mana pada pada tahun 2023  tercatat sebanyak 87.629 warga Metro telah bekerja. Jumlah tersebut mengalami peningkatan bila dibandingkan dengan tahun 2024 yang mencapai 90.116 warga yang sudah bekerja. 

BACA JUGA:Sudah Tidak Berlaku, Girik Hanya Sebagai Lampiran

Ia menyebut bahwa berbagai upaya telah dilakukan untuk menekan meningkatnya angka pengangguran. Upaya tersebut dilakukan dengan menggelar pelatihan kerja bagi para pencari kerja. 

"Untuk menekan angka pengangguran, Disnakertrans telah menyusun berbagai program. Salah satunya adalah pelatihan keterampilan bagi warga yang belum bekerja," katanya. 

Ia menjelaskan, beberapa program pelatihan telah dilakukan. Adapun pelatihan tersebut diantaranya pelatihan fotografi, desain grafis, dan digital marketing.

BACA JUGA:Polisi Siaga, Amankan Libur Panjang Warga Pringsewu di Destinasi Wisata dan Pusat Perbelanjaan

"Selain itu kami juga menggelar job convention. Di mana perusahaan-perusahaan memberikan informasi peluang kerja. Kemudian informasi ini ini kami sebar ke kelurahan dan melalui platform online," jelasnya. 

Lebih lanjut, ia mengemukakan tahun ini pihaknya akan menggelar Fair 2025 secara online maupun offline. Kegiatan ini dilakukan sebagai upaya untuk menekan angka pengangguran. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: