Tingkatkan Pertumbuhan Ekonomi, Pemkot Metro Dorong Pengusaha Trevel Regili Kompak

Tingkatkan Pertumbuhan Ekonomi, Pemkot Metro Dorong Pengusaha Trevel Regili Kompak

Tingkatkan Pertumbuhan Ekonomi, Pemkot Metro Dorong Pengusaha Trevel Regili Kompak--Dok Radarmetro.disway.id

KOTAMETRO, RADARMETRO.DISWAY.ID - Pemerintah Kota Metro mendorong para pelaku usaha travel wisata khususnya religi  kompak menghadapi kondisi perkembangan dunia. 

Di mana berbagai kemungkinan bisa terjadi pada regulasi baru di era digitalisasi saat ini. Oleh karena itu diperlukan kekompakan para Pengusaha Trevel untuk mengikuti perkembangan dunia usaha. 

Demikian disampaikan Assisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Kota Metro, Rosita saat menghadiri Forum Strategi Internasional Haji 1447 H yang digelar oleh PT Amerra Mekkah di Grand Venetian Hotel, Kecamatan Metro Pusat, pada Rabu 9 Juli 2025.

Ia mengatakan, bahwa pemerintah daerah memiliki tanggung jawab penting dalam memastikan kesiapan masyarakat menghadapi perubahan sistem.

BACA JUGA:Pemkot Metro Bebaskan Denda PBB-P2, BPPRD Siapkan Penghargaan Bagi Warga Taat Pajak

Ia mencontohkan terkait kebijakan visa haji berbasis whitelist dan digitalisasi layanan.

"Tahun 2026 bukan hanya soal beradaptasi, tapi juga tentang bagaimana kita bisa bertumbuh dan mengambil peluang. Karena itu sinergi antara pusat, daerah, dan pelaku travel menjadi kunci," ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, selain menyoroti kesiapan infrastruktur layanan haji, ia juga mendorong kolaborasi antar travel syariah. Ini untuk menciptakan ekosistem layanan yang saling terhubung. 

Terlebih diakuinya bahwa transformasi digital saat ini menjadi ruang besar untuk tumbuh bersama, bukan untuk berkompetisi.

BACA JUGA:Tingkatkan Prestasi ESI, Pemkot Metro Bakal Dorong Pembinaan Atlet

Oleh karenanya ia menekankan, pentingnya keterlibatan pemerintah daerah dalam mendampingi masyarakat. Inj termasuk dalam hal edukasi kebijakan baru dan penguatan kapasitas penyelenggara. 

"Masyarakat harus diberikan pemahaman yang utuh. Sehingga tidak menjadi korban ketidaktahuan, atau penyalahgunaan informasi oleh pihak yang tidak bertanggung jawab," ungkapnya. 

Ia menambahkan, pada forum tersebut dapat dimanfaatkan sebagai sarana menjalin komunikasi yang lebih terbuka antara pelaku travel syariah dan pemerintah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: