RADARMETRO – Banyak dari kita ingin menjadi orang kaya.
Asumsinya adalah kaya harta benda akan berkolerasi dengan kekayaan hati dan pikiran.
Hal ini yang dibahas oleh Dr Fahruddin Faiz seorang ahli filsafat yang mana seluruh pendidikan tingginya dituntaskan di UIN Sunan Kalijaga.
S-1 dari jurusan aqidah dan filsafat tahun 1998, S-2 dari jurusan agama dan filsafat tahun 2001, lalu gelar doktoralnya mengambil jurusan studi Islam pada 2014.
Dr Fahruddin Faiz terkenal dengan suaranya yang lembut dan nasehatnya yang mengena.
BACA JUGA:Lagi Asyik Mengejar Dunia, Tiba-Tiba Meninggal Dunia
Kali ini dia membahas mengenai hakikat orang yang kaya sesunggunya.
Menurutnya, ketika kita tidak merasa puas dengan apa yang dimiliki sekarang, maka orang tersebut tidak akan pernah puas meskipun seluruh dunia menjadi milik mu.
“Hidup yang bahagia dan kaya adalah hidup yang sederhana. Berarti hidup yang rela, ikhlas, puas dengan apa pun yang kita miliki sekarang. Inilah hakikatnya orang yang kaya,” ujarnya.
BACA JUGA:Kejari Tubaba Terus Gencarkan Penyuluhan Hukum di Tiyuh
Menurutnya, apa yang kita miliki saat ini adalah sebuah kekayaan yang luar biasa dan tidak ternilai harganya.