Tekan Laju Perkembangan Inflasi, Pemkot Metro Gencarkan Gerakan Pangan Murah

Dalam upaya menekan angka inflasi di Kota Metro Pemkot Metro gencarkan Gerakan Pangan Murah di 5 kecamatan--Ist
KOTA METRO, RADARMETRO.DISWAY.ID - Upaya Pemerintah Kota (Pemkot) Metro dalam menekan angka inflasi di kota setempat terus digencarkan.
Salah satu upaya tersebut dilakukan melalui Gerakan Pangan Murah Serentak Nasional. Kegiatan tersebut telah dilakukan di lima kecamatan se Kota Metro pada Sabtu 30 Agustus 2025.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Peternakan (DKP3) Heri Wiratno melalui Kepala Bidang Ketahanan Pangan Pipi Puspitasari, mengatakan bahwa Gerakan Pangan Murah telah rutin digelar di Kota setempat. Kegiatan ini dilakukan dengan berkolaborasi dengan berbagai instansi.
"Jadi sebelum ada kegiatan ini kami juga aktif menggelar kegiatan Pasar Tani Metro Bahagia dua kali setiap bulan. Kegiatan didukung oleh Dinas Perdagangan dan Polres," terangnya.
BACA JUGA:Cegah Penularan Penyakit Rabies, Dinkes Metro Siagakan 4 Fasilitas Rabies Center
Menurutnya, Gerakan Pengan Murah tersebut juga merupakan upaya bersama untuk menekan angka inflasi. Selain itu juga untuk memudahkan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok dengan harga murah.
Senada disampaikan Kepala Perum Bulog Metro Sub Divre Lamteng, Harmen. Ia menjelaskan bahwa penyaluran beras SPHP menjadi bagian dari langkah pengendalian harga dan ketahanan pangan nasional.
"Melalui penyaluran beras ini kami ingin memastikan harga tetap stabil dan ketersediaan aman. Selain iu pogram ini juga untuk mendukung Asta Cita Presiden Prabowo terkait ketahanan pangan," ungkapnya.
Sementara itu, dalam kegiatan tersebut sejumlah komoditas harga pangan dijual murah. Adapun bahan pokok tersebut meliputi beras SPHP dibuka dengan harga Rp 11.400 per kilogram.
Lalu, minyak goreng Rp 15.500 per liter, gula pasir Rp 13.000 per kilogram, telur ayam Rp 26.000 per kilogram, dan bawang merah Rp 30.000 per kilogram.
Selanjutnya, bawang putih Rp 34.000 per kilogram, cabai rawit Rp 34.000 per kilogram, dan cabai merah Rp 34.000 per kilogram.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: