Masalah Sampah di Kota Metro, Kementerian LHK RI Turun Tangan

Masalah Sampah di Kota Metro, Kementerian LHK RI Turun Tangan

Foto : Asisten II Setda Kota Metro Yeri Ehwan pada kegiatan bimbingan teknis pengelolaan sampah di bank sampah oleh Direktorat Pengurangan Sampah, Direktorat Jenderal Pengelolaan Sampah, Limbah dan B3B3, Kementerian LHK RI, Kamis (27/7/2023).-(Ria Riski A.P)-

RADARMETRO - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Kemen LHK) melalui Direktorat Pengurangan Sampah, Direktorat Jenderal Pengelolaan Sampah, Limbah dan B3 (Bahan, Beracun, Berbahaya) memberikan bimbingan teknis masalah Sampah di Kota Metro

Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setda Kota Metro, Yeri Ehwan mengatakan, bimbingan teknis dari Direktorat Pengurangan Sampah tersebut untuk memberikan pendampingan bagi pengelola bank sampah di Kota Metro. Sehingga para pengelola bank sampah mengetahui bagaimanan mengolah sampah dengan baik dan benar. 

"Jadi hari ini, alhamdulillah kita di Kota Metro mendapatkan bantuan dari Kementerian LHK. Kedatangan Ditjen ini dalam kegiatan pendampingan dan bimbingan teknis pengelolaan sampah di bank sampah," terangnya, Kamis (27/7/2023). 

Ia menjelaskan, pendampingan tersebut mengacu pada Peraturan Menteri LHK Nomor 14 tahun 2021. Isinya tentang pengelolaan sampah di bank sampah. 

BACA JUGA:Bahaya Kekeringan dan Lima Solusi Antisipatifnya

"Kita, Metro pada tahun ini menjadi salah satu dari 5 daerah yang mendapatkan bantuan itu. Nah ini dari Kementerian dari Direktorat Pengurangan Sampah," jelasnya. 

Menurutnya, pendampingan tersebut diberikan kepada Direktur Bank Sampah di Kota Metro. Diantaranya tersebar di kelurahan dan sejumlah sekolah. 

"Mereka memberikan materi kepada Direktur Pimpinan Bank Sampah yang tersabar di kelurahan. Kemudian bank sampah unit di 10 sekolah serta bank sampah induk," paparnya. 

Ia menambahkan, materi yang diberikan tersebut berupa tata cara pengolahan sampah dengan prinsip 3 R (Reduce, Reuce, Recycle) atau mengurangi, menggunakan ulang dan mendaur ulang sampah. 

BACA JUGA:14 Bulan Menjabat, Sulpakar Akan “Sulap” Infrastruktur Jalan jadi Mantap

"Kemudian bagaimana managemennya. Targetnya adalah supaya mengurangi timbulan sampah dan melakukan penanganan sampah. Sehingga bisa mengurangi volume sampah di Kota Metro khususnya di TPAS Karangrejo," tukasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: