Tim Gabungan Monitoring Harga dan Stok Bahan Pangan Strategis di Metro, Ini Kata Sekda!

Tim Gabungan Monitoring Harga dan Stok Bahan Pangan Strategis di Metro, Ini Kata Sekda!

Foto : Sekda Kota Metro Bangkit Haryo Utomo memimpin monitoring ketersediaan bahan pangan pokok strategis di Kota Metro.-(Ria Riski A.P)-

RADARMETRO - Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2024 (Nataru) Tim Gabungan Pemerintah Kota Metro melakukan monitoring stok bahan pangan pokok strategis.

Monitoring dilakukan di empat titik agen dan gudang bahan pangan pokok strategis. Keempat lokasi tersebut diantaranya Gudang Beras Anwar Bumi Jaya Sejati di Karangrejo, Metro Utara.

Lalu, di UD Bawang Lanang Kelurahan Tejoagung, Kecamatan Metro Timur. Kemudian di Agen Telur Cik Lina di Kelurahan Iringmulyo, Metro Timur, dan di Agen H. Maksum di Pasar Cenderawasih Kota Metro.

Dikonfirmasi awak media, Sekda Kota Metro, Bangkit Haryo Utomo, mengatakan berdasarkan hasil monitoring ketersediaan bahan pangan pokok strategis di Kota Metro aman.

"Stok menjelang Nataru aman. Tadi disampaikan oleh pengusaha siap membantu ketersediaan bahan pokok makanan," terangnya, Selasa (19/13/2023). 

Menurutnya, berdasarkan hasil pemantauan tersebut harga sejumlah bahan pokok di tingkat agen dan produsen cenderung menurun.

"Harganya mulai turun, telur Rp26 ribu per kg, cabai merah Rp55 ribu per kg, bawang merah Rp24 ribu, bawang putih kating Rp34 ribu, dan bawang putih honda Rp29 ribu," jelasnya.

BACA JUGA:Tekan Inflasi Jelang Nataru, Harga Bahan Pokok Jadi Fokus Utama, ini yang Dilakukan Pemkot Metro


Foto: Tim Gabungan Monitoring Harga dan Stok Bahan Pangan Strategis di Metro-(Ria Riski A.P)-

Tidak hanya itu, lanjut Bangkit, dari hasil monitoring untuk ketersediaan beras juga aman. Terlebih Bulog Sub Divre Lampung Tengah (Lamteng) juga masih menyiapkan stok beras cadangan. 

"Untuk beras tadi aman. Bulog juga masih ada cadangan," ungkapnya. 

Lebih lanjut, Bangkit mengemukakan dalam menanggulangi kenaikan harga bahan pangan pokok, Pemkot melalui dinas terkait akan menggelar Operasi Pasar maupun Penetrasi Pasar. 

"Operasi pasar kita lakukan. Kalau untuk kenaikan beras ada Bulog yang nanti kita datangkan untuk Penetrasi Pasar," paparnya. 

Karenanya ia mengimbau masyarakat agar tidak perlu khawatir dengan ketersediaan stok bahan pangan pokok. Masyarakat juga diimbau untuk berbelanja secukupnya sesuai dengan kebutuhan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: