Puluhan Rumah Rusak Diterjang Angin Puting Beliung

Puluhan Rumah Rusak Diterjang Angin Puting Beliung

Foto: Bencana angin kencang yang menyebabkan puluhan rumah di pemukiman padat penduduk rusak dan porak poranda serta menumbangkan pepohonan di desa setempat-(Sopian)-

RADARMETRO - Bencana angin kencang yang menyebabkan puluhan rumah di pemukiman padat penduduk rusak dan porak poranda serta menumbangkan pepohonan di desa setempat pada sabtu sore, (16/3/24).

Musibah angin kencang yang terjadi di Kecamatan Tanggul Penangkis, Kampung Gedung Karya Jitu, Kecamatan Rawa Jitu Selatan dan merusak sedikitnya 12 rumah warga yang porak poranda. 

Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 17.59 WIB menjelang waktu berbuka puasa bagi umat muslim,  angin kencang yang di sertai hujan badai ini datang secara tiba-tiba dan membuat warga panik berhamburan untuk keluar rumah.

BACA JUGA:Sejarah singkat Taman Pugung Raharjo beserta pemanfaatan Benteng Parit untuk beberapa aspek Etnobiologi


--

Agus Nurohman selaku tokoh masyarakat dan mantan Kepala Kampung yang juga sebagai calon legislatif terpilih menyatakan,  bahwa peristiwa tersebut terjadi secara tiba-tiba saja sehingga membuat warga panik," ujarnya. 

Terjangan angin kencang yang menimpa warga ini tepatnya di RK. 6, ada kisaran 12 rumah yang rusak dan atap rumahnya beterbangan. Atas kejadian ini warga belum dapat melakukan aktifitas apa-apa karena kondisi saat ini masih hujan serta mati lampu,  kami sedang menunggu petugas PLN untuk mencari solusi penerangan dan alhamdulillah tidak ada korban jiwa atas kejadian ini," terangnya.

BACA JUGA:Keluarga EF Bantah Soal Ijazah Palsu, KPU : Pemalsuan Dokumen Dapat Batalkan Pencalegan

Akibat angin kencang ini menyebabkan atap rumah warga berserakan di tanah dan tidak ada lagi yang masih melekat.  Hingga malam ini suasana di lokasi kejadian masih hujan serta lampu belum hidup sebagai untuk penerangan,  sedangkan para korban saat ini sementara di ungsikan ke rumah warga sekitar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: