Pembangunan Berkelanjutan: Mengulas Visi Lingkungan Untuk Ibu Kota Nusantara Yang Cerdas dan Ramah Lingkungan.
Foto: Ilustrasi --
Dengan perkiraan jumlah penduduk IKN Nusantara sekitar 300.000 jiwa maka dengan kapasitas yang sama, PLTSa dengan luas 7000 m2 tersebut dapat menyelesaikan hampir 50% proyeksi timbulan sampah di IKN (menggunakan ketentuan Spesifikasi Teknis Sektor Persampahan dari Kementerian PUPR.
Mewujudkan pembangunan wawasan lingkungan berkelanjutan di Ibukota Nusantara, seperti halnya di seluruh Indonesia, menghadapi sejumlah tantangan dan peluang yang perlu dipahami dengan baik.
Salah satu tantangan utama adalah potensi ketidakselarasan antara rencana dengan implementasi praktis lapangan, dan juga ketidakselarasan antara pembangunan infrastruktur yang memadai dengan perlindungan lingkungan yang berkelanjutan.
Pembangunan infrastruktur yang besar dan cepat dapat menimbulkan dampak negatif terhadap lingkungan, termasuk kerusakan habitat alami, kehilangan lahan terbuka hijau, dan peningkatan polusi udara dan air.
Selain itu, pentingnya memastikan bahwa penggunaan teknologi dalam pembangunan ibukota baru benar-benar ramah lingkungan juga menjadi tantangan tersendiri.
Dengan kerja sama ataupun kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta, tentunya dapat menjadi modal penting dalam mengatasi berbagai tantangan, sehingga Ibu Kota Nusantara berpotensi besar untuk menjadi contoh pembangunan yang berkelanjutan dan ramah lingkungan bagi Indonesia dan negara-negara lain di dunia.
BACA JUGA:2024, Kekuatan Kebun Tebu Bisa Pengaruhi Pilkada Kota Metro
Perlu diingat bahwa sambil mengejar tujuan pembangunan yang maju dan modern, menjaga keseimbangan dengan alam dan mempertimbangkan keberlanjutan lingkungan merupakan aspek yang tidak boleh diabaikan.
Dengan kesadaran akan tantangan ini serta kemauan untuk mengambil peluang-peluang yang ada, pembangunan Ibu Kota Nusantara dapat menjadi tonggak penting dalam menjaga keberlanjutan lingkungan dan kesejahteraan masyarakat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: