Pengeroyokan Dipicu Pelemparan Tanah, Pelaku Mengaku Tidak Mengenal Korban

KOTAMETRO, RADARMETRO.DISWAY.ID - Pelaku pengeroyokan pembunuhan terhadap korban A di sebuah hiburan malam orgen tunggal mengaku tidak mengenal korban. 

Pelaku mengaku melakukan  pengeroyokan dan pembunuhan lantaran korban melemparnya dengan tanah. 

Seperti dikatakan salah seorang teduga pelaku yang berinisial AW (24) warga Kecamatan Metro Timur kepada polisi. 

Ia mengatakan, bahwa tidak mengenal  korban. Menurutnya, peristiwa tersebut berawal saat korban hendak melempar pelaku dengan menggunakan tanah. 

Saat itu, lanjutnya, pelaku membalas memukul korban dengan mengenakan tangannya dibantu dengan rekan-rekannya. 

"Saat itu korban melempar saya dengan tanah dan terkena tangan saya. Setelah itu saya balas menarik bajunya dan saya pukul dua kali. Teman-teman saya ikut memukul memakai tangan kosong," ujarnya. 

BACA JUGA:Buntut Pengeroyokan Maut, Polres Metro Tangkap 4 Terduga Pelaku 1 DPO

Selanjutnya, kata dia, setelah memukul korbannya ia bersama-sama rekannya meninggalkan korban. Di mana saat kejadian lokasi tersebut cukup ramai pengunjung. 

"Setelah itu saya tinggalin, kondisinya ramai sekali. Kalau penerangan yang remang-remang," katanya. 

Diketahui, Tim Khusus Anti Bandit (Tekab) 308 Presisi Polres Metro mengamankan empat orang terduga pelaku pengeroyokan dan pembunuhan hingga menyebabkan korban berinisial A meninggal dunia. 

Peristiwa tersebut tepatnya terjadi di sebuah hiburan malam orgen tunggal di wilayah Kelurahan Hadimulyo Timur, Kecamatan Metro Pusat, Sabtu 9 November 2024.

Di mana peristiwa tersebut polisi berhasil mengamankan empat terduga pelaku yakni berinisial AW (24), MAS (23), LA (28) dan DD (20), warga Kecamatan Metro Timur, Kota Metro.

BACA JUGA:Pemkab Pringsewu Gelar Upacara Peringatan Hari Pahlawan dan Ziarah Tabur Bunga

Kapolres Metro AKBP Heri Sulistyo Nugroho, melalui Kasat Reskrim Iptu Rosali, menjelaskan bahwa pihaknya telah mengamankan 4 orang dari 5 orang terduga pelaku. 

Sumber: