Dukung Sikap Konsisten Kadisdik Lampung Sesuai Juknis Penerimaan Siswa Baru Semua Jalur

Dukung Sikap Konsisten Kadisdik Lampung Sesuai  Juknis Penerimaan Siswa Baru Semua Jalur

Catatan Bang Aca--

Kadisdik meminta agar penerimaan siswa melalui jalur ini harus sesuai juknis dan meminta dilakukan verifikasi ulang.

“Saya baru sore ini mendapat komplain dari seseorang yang malaporkan ke saya bahwa penerimaan siswa baru jalur ini tidak sesuai juknis. Dan saya langsung perintahkan kepada panitia untuk taat juknis dan lakukan verifikasi ulang,” ujar Thomas Americo  saat saya konfirmasi.

Menurut Kadisdik, dari hasil verifikasi dan calon siswa yang mendaftar, ternyata benar dan ditemukan ada pelanggaran juknis. Dan ia minta semua yang tidak sesuai persyaratan tidak boleh diterima.

Dan harus dilakukan verifikasi ulang. 

Sontak saja sikap tegas Kadisdik ini membuat panitia kalang kabut. Dan menyampaikan ke wali calon siswa untuk datang ke sekolah guna verifikasi ulang.

Sebab, menurut rencana pengumuman kelulusan siswa diumumkan Rabu besok (25 Juni) atau Kamis lusa (26 Juni).

Saya sangat mendukung sikap tegas Kadisdik untuk tetap konsisten pada juknis. Itu harus dilakukan pada  semua jalur penerimaan dan berlaku pada siapapun. 

Dan tidak boleh memberikan dispensasi pada siapapun. Semua siswa yang lulus harus sesuai persyaratan yang tertera dalam juknis.

Dalam beberapa kesempatan saya memang selalu berpesan kepada Kadisdik untuk tetap selalu konsisten pada aturan yang sudah dibuat. Aturan bisa saja tidak ideal namun tetap harus konsisten pada aturan itu. 

Satu saja ada yang tidak konsisten maka semua yang dibangun untuk meyakinkan publik semuanya akan hancur berantakan. 

Saya melihat ada kesungguhan Thomas Americo untuk tetap berpegang teguh pada aturan yang ada. Namun 

ia mengaku mendapat banyak tekanan dari pihak tertentu untuk meloloskan calon siswa yang tidak memenuhi syarat.

“Saya mohon maaf yang sebesar-besarnya. Tolong saya untuk bisa tegakan aturan yang ada. Ini saya lakukan semata untuk perbaikan kualitas pendidikan kita,” ujarnya.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: