Lebih lanjut Hanin menceritakan pasca operasi para pendonor tersebut akan dirawat di rumah sakit tersebut selama beberapa hari hingga kondisinya membaik sebelum mereka dibawa pulang kembali ke Indonesia.
Seluruh biaya baik itu sebelum atau sesudah transplantasi semuanya ditanggung oleh sindikat, termasuk akomodasi serta tiket perjalanan pendonor.
BACA JUGA:Polisi Tangkap Oknum Polisi Terkait Sindikat Jual-Beli Ginjal Internasional
"Biaya broker yang menanggung, bukan dipungut dari pendonor, pendonor sama sekali tidak mengeluarkan biaya," kata Hanim.
Sementara untuk penerimaan donor menurut Hanim kebanyakan berasal dari Korea, Singapura, Malaysia dan juga Indonesia.