Di lokasi ini banyak anak-anak yang memanfaatkan air saluran irigasi untuk berenang dan berendam.
"Lokasinya itu di belakang Landbaw, masuk dari arah Toko Wijaya Kusuma lurus ke saluran irigasi disitu ramai anak-anak yang mandi," ujarnya.
BACA JUGA:Wisata Damraman Metro Lampung, Sempat Viral, Sepi, Kini Bergeliat Lagi
Terpisah Etik warga Kelurahan Ganjaragung, Kecamatan Metro Barat mengaku bahwa tak hanya di dua lokasi tersebut, kini sejumlah saluran irigasi juga ramai menjadi tempat berenang kalangan anak-anak hingga dewasa.
"Selain Jalan Proklamasi dan Jalan Jenderal Sudirman, ada juga di tersier Ganjaragung belakang Bulog juga ramai. Banyak yang mandi disana," katanya.
Meski demikian ia mengakui kondisi yang ramai tersebut belum mengalahkan ramainya lokasi wisata dadakan di Jalan Proklamasi.
Terlebih pada hari Sabtu dan Minggu. Menurutnya, minggu lalu ia sempat terjebak macet dan tak melintas ke lokasi di Jalan Proklamasi.
"Saya itu pagi sebenarnya sudah kesana naik motor sama anaknya mandi. Nah kami pulang, sorenya anak saya ngajak kesana lagi. Tapi belum sampai di lokasi kami puter balik karena macet, mobil sudah gak bisa jalan," ungkapnya.
Ia mengatakan, kemacetan panjang tersebut terjadi lebih dari satu kilometer. Tak hanya motor namun juga mobil banyak yang datang di lokasi ini.
"Pokoknya kemarin itu sudah gak bisa lewat lagi. Macet, saya puter balik sama suami. Untuk kami kami masih bisa lewat dan pulang ke rumah," tuturnya.
Sementara itu, pantauan di lapangan fenomena wisata dadakan tersebut juga banyak terjadi di berbagai wilayah di Kota Metro. Kondisi ini mengingat cuaca panas akibat dampak El Nino sehingga warga memanfaatkan saluran irigasi untuk berenang.