Usai Demo, Meledak Lagi Tempat Penyulingan Minyak di Muba Polres Kantongi Nama Para Pelaku

RADARMETRO – Terbakar lagi. Meledak lagi. Tempat penyulingan minyak ilegal di wilayah Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) kembali hangus.

Lokasi persisnya di kawasan Gombong, Kelurahan Mangunjaya, Kecamatan Babat Toman.

Kejadiannya Jumat (28/7) malam. Padahal, baru Rabu lalu (26/7), ribuan pekerja penyulingan minyak gelar aksi damai ke Kantor Pemkab Muba.

Minta perlindungan dan pendampingan. Dalam sebuah video yang beredar luar di media sosial, tampak api berkobar begitu besar dalam kegelapan malam.

“Tidak ada korban dalam peristiwa itu,” kata Kapolres Muba AKBP Imam Safii SIk melalui Kasat Reskrim AKP Morris Widhi Harto SIK, kemarin.

Morris menjelaskan, pihaknya sudah mengamankan lokasi. Juga mencari keberadaan para pelaku penyulingan yang lokasinya terbakar.

“Identitas mereka sudah kami kantongi,” tuturnya.

Terkait kejadian itu, kemarin (29/7) jajaran Ditreskrimsus Polda Sumsel bersama Satreskrim Polres Muba, Polsek Babat Toman serta Subdenpom Muba melakukan operasi penertiban di lokasi yang terbakar. Melibatkan pula unsur Kecamatan dan Kelurahan Babat Toman.

Petugas merobohkan gubuk dan tempat mesin serta disfungsi tungku pengolahan minyak.

“Kami melakukan upaya disfungsi agar lokasi itu tidak bisa digunakan kembali. Total ada 13 tungku masak yang kita lakukan disfungsi,” jelasnya.

BACA JUGA:Terdata 700 Tungku Penyulingan Minyak Ilegal

Petugas menyita sejumlah barang bukti di lokasi kejadian. Seperti mesin genset hingga mesin blower.

Ada puluhan drum besi dan kerangka baby tank yang tersisa di lokasi.

“Kami imbau para penyuling minyak lainnya untuk tidak beraktivitas. Kalau masih nekat akan kami tindak tegas,” pungkasnya.

Sumber: