Muhibah Budaya Kabupaten Gunungkidul Kembali Digelar ke Luar Jawa

Muhibah Budaya Kabupaten Gunungkidul Kembali Digelar ke Luar Jawa

Foto: Pagelaran wayang kulit dalam rangka Muhibah Budaya Jawa di Kabupaten Pringsewu, Lampung. -(Istimewa)-

RADARMETRO - Muhibah Budaya Jawa kembali digelar setelah sempat terhenti sejak Pandemi Covid-19 melanda Indonesia. Dengan menampilkan kesenian wayang kulit semalam suntuk.

Pada tahun 2023, Muhibah Budaya yang menampilkan pagelaran wayang kulit itu sukses diselenggarakan pada dua kabupaten di Indonesia.

Kegiatan tersebut terangkum dalam Misi Budaya Luar Daerah Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) Kabupaten Gunungkidul, DIY Yogyakarta.

"Sekarang sudah dimulai lagi. Muhibah budaya ini sendiri digelar di Jawa dan luar Jawa," ujar Paniradya Pati Kaistimewaan DIY Aris Eko Nugroho saat menyampaikan sambutan digelaran Muhibah Budaya di Komplek Pemda Pringsewu pada Sabtu (12/8/2023) malam.

"Untuk luar Jawa pada tahun ini digelar dua lokasi yaitu, yang sudah dilaksanakan di Banjarmasin dan malam ini di Pringsewu yang bukan dilakukan oleh Provinsi DIY, tapi oleh Kabupaten Gunungkidul," imbuhnya.

Paniradya Pati turut mengungkapkan selama ini pihaknya terbantu dengan adanya Dana Keistimewaan khusus pagelaran Kundha Kabudayan Kabupaten Gunungkidul.

"Di DIY ada hal yang berbeda, dengan adanya dana khusus yaitu Dana Keistimewaan, di mana Dana Keistimewaan ini bukan hanya untuk Provinsi tapi juga untuk Kabupaten. Dan kegiatan Misi Budaya Luar Daerah berupa pergelaran Wayang Kulit ini berasal dari bantuan Dana Keistimewaan," ungkapnya.

BACA JUGA:Prediksi Line Up, Statistik, dan Head to Head Chelsea vs Liverpool

sementara itu, Pj Bupati Pringsewu Adi Erlansyah dalam sambutannya menegaskan bahwa wayang kulit telah dinyatakan dan diakui sebagai warisan budaya dunia asli Indonesia. 

"Karenanya kita sebagai bangsa Indonesia haruslah bangga dan terus menjaga kelestariannya, terutama pada momentum saat ini yakni menjelang HUT ke-78 Republik Indonesia," tegasnya.

Dalam kesempatan tersebut Erlansyah turut mengajak warga masyarakat khususnya di Kabupaten Pringsewu untuk mencintai dan melestarikan kesenian.

"Oleh karena itu, mari kita tanamkan kembali kecintaan akan nilai-nilai luhur kehidupan yang wajib kita bina sebagai manusia yang beriman dan berwawasan kebangsaan NKRI," tuturnya.

Pergelaran Wayang Kulit semalam suntuk yang berlangsung di Komplek Pemda Kabupaten Pringsewu itu mengangkat lakon 'Wisanggeni Gugat' bersama dhalang Ki Gilang Tomas Kumoro serta bintang tamu Uut Salsabila dan Gathot Sujarno.

Acara Muhibah Budaya itu dihadiri Paniradya Pati Kaistimewaan DIY Aris Eko Nugroho, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Pemprov Lampung Kusnardi, Pj Bupati Pringsewu Adi Erlansyah dan Ketua TP-PKK Ny Rusdiana Adi Erlansyah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: