Sarapan Pagi di Pasar Kranggan Jogja: Pemburu Kuliner Hodden Gems Merapat!

Yogya (25/05/2024) Jika ada kesempatan berwisata di Yogyakarta, sempatkan untuk berkunjung  ke Pasar Kranggan, tak jauh dari Tugu, simbol Kota Yogyakarta. Mau tahu rasanya makan di kedai pasar tradisional dengan cita rasa mewah ? Ente wajib menikmati kelezatan kuliner di Pasar Kranggan !

Disini ente akan merasakan kuliner seperti  bubur hingga  gudeg, aneka jajanan tradisional  lainnya.

Pagi ini saya dan Yulia sudah membuka aplikasi Gojek. kami memesan 2 buah motor Gojek. Tujuab kami pagi ini adalah berburu kuliner sarapan pagi di pasar Kranggen, pasar yang dikenal sebagai tempat berkunpulnya kuliner istimewa (hidden gens) khas Yogya. Jarak dari Namplilan Backpacker Hotel, tempat kami menginap, ke pasar ini adalah sekitar 1.7km, tidak terlalu jauh kan gaes.  Pasar ini terletak di sebelah barat Tugu Jogja yang ikonik. Kalau menggunakan gojek kita cukup merogoh 7K saja gaes he he he.  Setelah sekitar 5 menit, kami tiba di tujuan, pasar sudah sangat ramai. Rasanya saya ingin cepat berlari mengejar kuliner-kuliner disini.

BACA JUGA:Delapan oleh-oleh Khas Lampung yang Wajib Dibawa Pulang Usai Liburan

Konsep makanan di kedai Kuliner Pasar Kranggan tentu bukan resto mewah ala-ala, tetapi paduan tradisional Indonesia banget. Kita dapat duduk makan sambil memilih kukiner yang kita tuju. Gaes, kulineran di pasat Kranggan memang sangat patut dicoba, murah meriah, legendaris, maknyus dan pastinya tak bikin kantong ente jebol.

Pada kesempatan pertama, saya menuju kedai Bu Rus, kedai yang menjual aneka kuliner sarapan khas Yogya. Luar biasa antrian di warung bu Ris ini sangat mengular puanjaang tenan. Jadi Gaes, buat ente mencari sarapan pagi kaya akan lauk dan cita rasa khas Yogya, ente wajib merapat Gudeng bu Rus. Disini kita bisa memesan menu jadul yaitu bubur nasi toping dengan gudeg, sayur krecek, orek-orek tempe, opor ayam dan lain-lain. 

Satu lagi gaes, kuliner yang baru pertama kali saya mencobanya yaitu Sareh singkong. Makanan ini berupa singkong yang direbus dengan kardu ayam kampung dan sedikit gula merah. Rasanya pasti gurih dan sedikit manis, uenak tenan.  Untuk satu singkong ini dibanderal 5K saja.  Saya menjadikan singkong ini cenilan, sesudah menikmati bubur ala bu Rus ini.

Gudeg bu Rus  juga memiliki banyak varian paker  menu mulai dari menu Nasi dan Bubur Gudeg dengan harga termahal 50K.  Karena lengkapnya  varian menu dan harga yang tersedia, Gudeg bu Rus sudah dipadati oleh pengunjung sejak pagi pukul 06:00 WIB pagi.

BACA JUGA:Analisis Teori Wawasan Lingkungan Dalam Menanggapi Perubahan Iklim Global

Bener lo gaes, pasar kranggak ini merupakan salah satu destinasi wisata kuliner  di Yogyakarta. Aneka kuliner disini sangat membuat kita  takjub atau bisa dibilang sebagai _hidden gem_ bangsa kita. Rasanya memang tak cukup sekali ke sini ya gaes.

Sampai jumpa di cerita Ngopi Joss di depan stasiun Tugu ya gaes.

Sumber: