Pesepakbola Muda se-Lampung Ikuti Seleksi Duta LSI Regional Lampung

Pesepakbola Muda se-Lampung Ikuti Seleksi Duta LSI Regional Lampung

RADARMETRO - Puluhan anak usia belasan tahun dari berbagai daerah di Provinsi Lampung ikuti seleksi Duta Liga Sentra Indonesia (LSI) Regional Lampung tahun 2023. 

Setelah melalui pendaftaran, pesepakbola muda calon Duta LSI Lampung jalani penilaian fisik, teknik, dan kemampuan individual yang dipusatkan di Lapangan Margorejo, Metro Selatan, Kota Metro, Sabtu (25/2/2023). 

CEO LSI Lampung Johan Wahyudi mengatakan, program Duta LSI digadang-gadang akan menjadi salah satu ajang menumbuhkan atlet sepakbola berkualitas dari Provinsi Lampung yang dapat berlaga di kancah nasional hingga internasional. 

"Kita fokuskan untuk menjaring pesepakbola muda dari seluruh penjuru di Lampung ini, saya yakin ada bakat terpendam di sini, nantinya untuk kita bina menjadi atlet berkualitas masa depan di dunia sepakbola Indonesia," ujarnya.

Johan membeberkan, komposisi Duta LSI Lampung akan diisi para pesepakbola muda mulai dari tahun kelahiran 2005 hingga 2010.

"Ada tiga jenjang yang kita seleksi, yang pertama itu tim pelajar Indonesia, SKO ragunan, yang terakhir itu untuk tim garuda sentra," ungkapnya.

Lebih jauh, pelatih berlisensi C AFC itu menjelaskan, pada tim Pelajar Indonesia pihaknya akan menempatkan para pesepakbola kelahiran tahun 2005 hingga 2006 alias pada saat ini menginjak usia 17 sampai 18 tahun.


Foto 2--

Selanjutnya pada tim kejuaraan SKO Ragunan, LSI Lampung akan maksimalkan dengan kriteria khusus bagi calon pesepakbola dengan tinggi badan 170 CM. Sementara itu, untuk tahun kelahirannya yakni 2007 hingga 2008 alias berusia 15 hingga 16 tahun.

Yang terakhir Duta LSI Lampung menyiapkan tempat bagi pesepakbola kelahiran 2009 hingga 2010 alias saat ini berusia 13 sampai 14 tahun yang akan masuk pada tim Garuda Sentra.

"Semua jenjang kita lihat secara keseluruhan, mulai dari berkas hingga fisik dan kemampuan dasar bermain bola," tegas CEO LSI Lampung Johan Wahyudi.

Dalam penilaian calon duta LSI Lampung, selain penilaian individu, kata Johan, juga menekankan kemampuan bekerjasama dalam tim.

"Untuk kemampuan dasar seperti dribeling, passing, shooting, seperti biasa. Yang jelas kita disini bentuk tim, jadi yang ditekankan adalah teamwork nantinya," tandasnya.

Terlihat dalam gelaran tersebut nampak coach Dino Sefryanto. Pelatih berlisensi B AFC, yang juga sarjana kepelatihan UPI itu didatangkan langsung untuk memberikan coaching clinic bagi calon Duta LSI Lampung. (Naim)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: