Pasca Viral Dugaan Pengerusakan Fasum, Ini Kata Warga Rejomulyo, Metro!

Pasca Viral Dugaan Pengerusakan Fasum, Ini Kata Warga Rejomulyo, Metro!

Foto : Warga mengaku bahwa proyek rehabilitasi drainase di Kelurahan Rejomulyo mendapat antusias warga untuk berswadaya membantu pengerjaan proyek.-(Ria Riski A.P)-

KOTA METRO, RADARMETRO.DISWAY.ID - Sejumlah warga di Gang Garuda, RT 14 RW 04, Kelurahan Rejomulyo, Kecamatan Metro Selatan membantah dugaan pengerusakan fasilitas umum (Fasum) di lokasi setempat. 

Sejumlah warga mengaku justru secara swadaya membantu pengerjaan proyek pembangunan drainase di lokasi tersebut.

Seperti dikatakan Suroso (63) warga setempat. Ia mengaku dalam pengerjaan rehabilitasi drainase tersebut menyumbang bahan material berupa pasir.

Menurutnya ia iklas menyumbangkan miliknya untuk kepentingan bersama dengan masyarakat lainnya. Terlebih pembangunan drainase tersebut untuk kepentingan bersama.

"Saya ikut nyumbang pasir malah. Ya ikhlas nyumbang, kan nanti untuk warga juga ini, untuk orang-orang sini juga. Kami di sini justru senang," katanya dikonfirmasi awak media, Kamis 5 September 2024.

Ia mengatakan, selain menyumbangkan material sejumlah warga lainnya juga menyumbangkan tenaga. 

"Ya bukan cuma material, warga sini ikut kerja juga. Selain itu warga juga  sukarela menyediakan makanan dan minuman seadanya untuk yang ikut bekerja," tuturnya. 

BACA JUGA:Soal Pembongkaran Jalan WR Suprtaman, Ini Kata Walikota Metro!

Senada dikatakan Suraji warga setempat. Menurutnya, tingginya kesadaran masyarakat secara swadaya membantu pembangunan harusnya mendapatkan apresiasi.

Terlebih diakuinya warga setemoat secara swadaya mendukung program pembangunan pemerintah.

"Setahu saya warga sini itu kompak dan rela berkorban kok. Apalagi kalau memang kegiatannya itu adalah untuk pembangunan," ujarnya. 

Terpisah, Camat Metro Selatan, Fajar Riatama mengapresiasi semangat dan antusias masyarakat yang secara swadaya membantu pengerjaan pembangunan.

"Saya sangat berterima kasih untuk masyarakat Metro Selatan. Bisa kita lihat semisal ketika ada pawai budaya, warga justru tidak sayang untuk mengeluarkan modal sendiri," katanya 

"Apalagi dengan pembangunan kan, ya justru mereka ikut berpartisipasi. Bahkan mereka ikut menyumbang material," bebernya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: