Sebagai Tolak Ukur Keberhasilan, Pemerintah Metro Sambut Tim Verifikasi Lapangan STPM Award 2024

Sebagai Tolak Ukur Keberhasilan, Pemerintah Metro Sambut Tim Verifikasi Lapangan STPM Award 2024

Foto; Sebagai Tolak Ukur Keberhasilan, Pemerintah Metro Sambut Tim Verifikasi Lapangan STPM Award 2024-(Ria Riski A.P)-

RADARMETRO.DISWAY.ID - Tim Verifikasi Lapangan STPM Award 2024 mulai melakukan proses Verifikasi di Kota Metro yang dilakukan di Aula Pemerintah Kota Metro, Kamis 5 September 2024.

Ketua Tim Verifikasi Lapangan dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, Adelina Hutauruk , dalam sambutannya menjelaskan bahwa keberhasilan program STPM (Sanitasi Total Berbasis Masyarakat) ditentukan oleh tiga komponen utama yaitu Dima (kebutuhan masyarakat), Supply (ketersediaan sarana), dan Lingkungan yang Mendukung.

“Kami ucapkan terima kasih atas kesempatan yang diberikan kepada kami selaku Ketua Tim Verifikasi Lapangan STPM Award di Kota Metro tahun 2024.

Pemicuan ini bisa dilakukan secara bertahap dan berulang kali untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat akan pentingnya sanitasi, di mana pembangunan sarana jamban tidak selalu diikuti dengan perubahan perilaku masyarakat,” ucapnya.

“Semoga dengan kehadiran Bapak/Ibu sekalian di kota ini dapat menjadi motivasi dan inspirasi bagi kami semua untuk terus memberikan upaya terbaik dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui pelaksanaan program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM),” tuturnya.

Menurutnya, permasalahan sanitasi bukan hanya sekedar pembangunan sarana dan prasarana, tetapi juga terkait dengan perilaku higiene masyarakat yaitu strategi untuk meningkatkan kondisi sanitasi di masyarakat, dyang tidak cukup hanya dengan penyediaan sarana secara fisik, tetapi perlu kegiatan non fisik berupa pemberdayaan masyarakat.


--

BACA JUGA:Jelang Pemilu, KPU dan Pemkot Metro Lakukan Penandatanganan NPHD

“Melalui Peraturan Kementerian Kesehatan No 3 Tahun 2014 tentang STBM menjadikan pendekatan dan paradigma pembangunan sanitasi di Indonesia baru yang mengedepankan pemberdayaan masyarakat dan perubahan perilaku, ” ungkapnya.

Pendekatan ini diharapkan dapat mempercepat pencapaian salah satu target SDGs yang memiliki tujuan yaitu pada tahun 2030 dengan mencapai akses sanitasi yang memadai dan layak untuk semua serta mengakhiri buang air besar sembarangan (BABS).

“Kota Metro telah menjalankan berbagai program dan inisiatif untuk mendukung terlaksananya STBM, salah satunya adalah upaya kami dalam meningkatkan akses sanitasi yang layak dan berkelanjutan bagi seluruh warga,”bebernya.

Selain itu, Pemerintah Kota Metro juga telah menggandeng berbagai pihak, mulai dari organisasi masyarakat, dunia usaha, hingga lembaga pendidikan, untuk turut serta dalam mewujudkan tujuan yang diharapkan bersama melalui beberapa program yang ada.

“Program-program seperti edukasi sanitasi di sekolah-sekolah, pelatihan bagi kader kesehatan, hingga pembangunan fasilitas sanitasi di wilayah-wilayah yang masih membutuhkan, semuanya dilakukan sebagai bagian dari komitmen untuk memastikan seluruh masyarakat Kota Metro dapat hidup dalam lingkungan yang sehat,” sambungnya.

Wahdi juga memaparkan bahwa keberhasilan dalam implementasi STBM tidak dapat dicapai tanpa dukungan dan partisipasi aktif dari seluruh komponen masyarakat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: