UM Metro Gelar Rapat Kerja Tahunan dan Pemaparan Strategi Pengembangan Menuju Kampus Profetik Profesional 2030

Rektor UM Metro, Dr. Nyoto Suseno, M.Si.--UM Metro
METRO, RADARMETRO.DISWAY.ID - Universitas Muhammadiyah Metro menggelar Rapat Kerja Tahunan (RKT) untuk Tahun Akademik 2025/2026, yang dilaksanakan di Aula Gedung A.R. Fachrudin Kampus I.
Kegiatan ini menjadi momentum penting dalam penyelarasan arah kebijakan, strategi pengembangan, serta pemetaan anggaran yang akan menjadi dasar pelaksanaan program kerja seluruh unit di lingkungan UM Metro (7/8).
Dalam sambutannya, Rektor UM Metro, Dr. Nyoto Suseno, M.Si., menegaskan bahwa seluruh sivitas akademika memiliki peran strategis dalam mewujudkan visi kampus sebagai Centre of Excellence yang profetik, profesional, modern, dan mencerahkan pada tahun 2030.
"Transformasi kampus tidak hanya ditandai oleh peningkatan angka dan akreditasi, tetapi juga keberanian membawa nilai-nilai profetik dalam kerja nyata yang berdampak bagi umat dan bangsa," ujarnya.
Suasana Rapat Kerja Tahunan (RKT) Tahun Akademik 2025/2026--UM Metro
BACA JUGA:LSP UM Metro Adakan Program Internalisasi Asesor Kompetensi 2025
Agenda inti RKT dimulai dengan pemaparan arah pengembangan UM Metro Tahun Akademik 2024/2025 yang disampaikan langsung oleh Rektor.
Pemaparan tersebut meliputi milestone pengembangan kampus dari aspek modernisasi sistem, inovasi produk keilmuan, internasionalisasi, hingga pencapaian sebagai Centre of Excellence pada 2029/2030.
Selanjutnya, Ketua Komite Anggaran UM Metro, Riswanto, M.Pd., memaparkan hasil Monitoring dan Evaluasi (Monev) Pagu Anggaran Tahun Akademik 2024/2025 dan Sosialisasi Perubahan Standar Biaya Masukan (SBM) untuk 2025/2026.
Ia menjelaskan bahwa Monev dilakukan untuk memastikan akuntabilitas, efisiensi, serta keselarasan antara belanja program dan capaian strategis lembaga.
BACA JUGA:UMPRI dan UM Metro Dorong Inovasi Beras Analog dari Limbah Singkong
“Kita tidak hanya menilai tingkat serapan anggaran, tetapi juga meninjau kesesuaian antara penggunaan dana dengan rencana kerja tahunan dan indikator kinerja utama,” jelasnya.
Dalam sesi ini juga diumumkan unit kerja terbaik dalam pengelolaan anggaran, sebagai bentuk apresiasi atas tata kelola keuangan yang efisien dan transparan.
Usai istirahat siang, peserta RKT dibagi ke dalam tiga kelompok diskusi sesuai bidang pengembangan: akademik, kemahasiswaan dan alumni, AIK dan kerja sama, serta keuangan dan umum.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: