Dosen dan Alumni UM Metro Raih Penghargaan Nasional di Bidang Kebudayaan

Dosen dan Alumni UM Metro Raih Penghargaan Nasional di Bidang Kebudayaan

Kuswono, Dosen Program Studi Pendidikan Sejarah FKIP Universitas Muhammadiyah Metro--Ist

METRO, RADARMETRO.DISWAY.ID — Dosen dan Alumni Program Studi Pendidikan Sejarah FKIP Universitas Muhammadiyah Metro kembali menorehkan prestasi di tingkat nasional, melalui seleksi Program Fasilitasi Pemajuan Kebudayaan yang diselenggarakan oleh Kementerian Kebudayaan melalui Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK) Wilayah VII Bengkulu–Lampung Tahun 2025.

Mereka adalah Kuswono, M.Pd., Umi Hartati, M.Pd., dosen Prodi Pendidikan Sejarah UM Metro dan Adi Setiawan, S.Pd. Gr., alumni Prodi Pendidikan Sejarah FKIP UM Metro.

Masing-masing mengajukan program pelestarian budaya dengan fokus dan pendekatan yang berbeda namun berlandaskan tujuan yang sama: menjaga dan mengembangkan warisan budaya.

Program Fasilitasi Pemajuan Kebudayaan (FPK) merupakan bantuan pemerintah berbentuk dana hibah yang diberikan kepada perseorangan, komunitas budaya, dan lembaga di bidang kebudayaan.

BACA JUGA:Dosen UM Metro Lolos Seleksi Program Fasilitasi Pemajuan Kebudayaan BPK Wilayah VII Bengkulu-Lampung

Bantuan ini bersifat non-komersial, tidak digunakan untuk pembangunan fisik, dan diarahkan untuk melestarikan warisan budaya, mendorong kreativitas seni, serta meningkatkan kapasitas pelestari buday di wilayah kerja BPK Wilayah VII yang meliputi Bengkulu dan Lampung.

FPK menjadi ruang bagi para pelaku budaya untuk menghadirkan gagasan kreatif yang berdampak langsung bagi masyarakat.

Prestasi ini sejalan dengan semangat UM Metro yang terus mendorong pemeliharaan tradisi ilmiah dan pengembangan budaya akademik berbasis ilmu pengetahuan dan teknologi untuk kemaslahatan masyarakat luas melalui seluruh unsur sivitas akademika.

Di UM Metro, sivitas akademika tidak hanya mencakup dosen dan mahasiswa, tetapi juga melibatkan alumni, yang bersama-sama membangun kontribusi nyata bagi masyarakat.

BACA JUGA:UM Metro Gelar Rapat Kerja Tahunan dan Pemaparan Strategi Pengembangan Menuju Kampus Profetik Profesional 2030

Untuk diketahui, proposal yang lolos seleksi adalah dari Kuswono, dengan judul kegiatan “Menjaga Warisan, Merawat Masa Depan: Menumbuhkan Literasi Cagar Budaya untuk Generasi Muda di Kota Metro”. 

Umi Hartati, dengan judul “Dari Ritus Ke Ilmu Pengetahuan: Perspektif Multidisiplin Cakak Pepadun dalam Pandangan Budaya, Pendidikan, dan Upaya Konservasinya”. 

Adi Setiawan, dengan judul “Museum Week & Cultural Exhibition: Pekan Museum Desa Rejoagung Lampung Timur ‘Merawat Ingatan – Melestarikan Budaya’”. 

Dalam kesempatan terpisah, Kuswono mengungkapkan bahwa program ini adalah peluang strategis untuk menghidupkan kembali kesadaran generasi muda terhadap sejarah dan cagar budaya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: