Pesan Strategis Tiga Tokoh pada Milad Muhammadiyah ke-113 di UM Metro
Pesan Strategis Tiga Tokoh pada Milad Muhammadiyah ke-113 di UM Metro--Ist
Ketua PWM Lampung Prof. Dr. Sudarman, M.Ag., dalam sambutannya menekankan bahwa kebangkitan prestasi Muhammadiyah di Lampung dalam tiga tahun terakhir bukan hanya hasil kerja pimpinan, tetapi kolektifitas para penggerak.
BACA JUGA:Majelis Diktilitbang: Wisudawan UM Metro Harus Bangga Jadi Alumni PTMA
“Prestasi Muhammadiyah Lampung bukan karena ketua yang hebat, tetapi karena anggota-anggota pendamping yang luar biasa,” tuturnya.
Selain menyoroti prestasi cabang, ranting, lembaga pendidikan, dan Tapak Suci Lampung yang meraih juara dunia dan PON 2025, Prof. Sudarman memuji sikap bersahaja para pemimpin Muhammadiyah.
“Organisasi kita kaya, tetapi para pemimpinnya bersahaja. Itu sikap mental, bukan kondisi,” ujarnya sambil mencontohkan kesederhanaan Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Prof. Abdul Mu'ti.
Prof. Sudarman juga mengapresiasi kerja keras UM Metro sebagai tuan rumah dan mendorong kolaborasi lebih kuat ke depan.
BACA JUGA:Dari SDM hingga Akreditasi, LLDikti II Puji Lompatan Mutu UM Metro pada Wisuda 2025
“Terima kasih kepada Rektor UM Metro yang mempersiapkan acara ini dengan sangat baik. Tahun 2026, insyaAllah kita tampilkan lebih banyak seni dan kearifan lokal,” tambahnya.
Gubernur Lampung Ajak Muhammadiyah Perkuat SDM dan Ekonomi Umat
Mewakili Gubernur Rahmat Mirzani Djausal, Asisten Administrasi Umum Dr. Sulfakar, M.M., menegaskan bahwa Pemerintah Provinsi Lampung melihat Muhammadiyah sebagai mitra strategis dalam pembangunan daerah.
“Atas nama pemerintah Provinsi Lampung, kami menyampaikan selamat Milad ke-113. Muhammadiyah telah menjadi pelopor gerakan Islam berkemajuan dan pencerahan bagi semesta,” ucapnya.
BACA JUGA:UM Metro Selenggarakan Wisuda Tahun 2025, Rektor Paparkan Capaian Strategis Universitas
Ia menyampaikan pesan tertulis Gubernur yang menekankan pentingnya penguatan SDM, literasi ekonomi, serta kolaborasi menghadapi tantangan kemiskinan pendidikan.
“Tantangan SDM kita besar, terutama lulusan SMP dan SMA yang tidak melanjutkan pendidikan. Sinergi pemerintah dan Muhammadiyah sangat penting menyiapkan generasi Lampung menuju Indonesia Emas 2045,” tegasnya.
Gubernur juga menyampaikan apresiasi terhadap kontribusi Muhammadiyah dalam pendidikan, kesehatan, dan pemberdayaan ekonomi umat sekaligus membacakan pantun penutup yang mengajak warga Muhammadiyah terus berkarya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: