Dosen Pendidikan Ekonomi UM Metro Beri Pelatihan Pengelolaan Pojok Literasi Kepada KWT di Ngestirahayu

RADARMETRO - Dosen sekaligus Kaprodi Pendidikan Ekonomi FKIP UM Metro Bapak Fajri Arif Wibawa, S.Pd., M.Pd. memberikan pelatihan pengelolaan pojok literasi kepada KWT di Kampung Ngestirahayu Kecamatan Punggur Lampung Tengah.

Kegiatan ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK ORMAWA) Himpunan Mahasiswa Pendidikan Ekonomi (HIMADIKMI) FKIP UM Metro.

Pelatihan Pengelolaan Pojok Literasi ini dilaksanakan pada hari Sabtu, 2 September 2023 dimulai pukul 08.30 WIB hingga pukul 12.00 WIB dan bertempat di Aula Kantpr Kampung Ngestirahayu Kecamatan Punggur.

Dalam memberikan pelatihan ini Bapak Fajri Arif Wibawa, S.Pd., M.Pd. menyampaikan, "Secara umum pojok literasi merupakan gerakan yang dilakukan untuk meningkatkan minat baca.

BACA JUGA:Dosen Pendidikan Bahasa Inggris UM Metro Gelar Workshop Pemanfaatan AI dalam Pengembangan Modul Ajar

Pojok literasi memberikan masyarakat untuk mengakses bacaan-bacaan dari berbagai jenis melalui stand-stand yang tersedia disetiap tempat. Dengan begitu frekuensi masyarakat untuk membaca akan lebih banyak."

Selain itu Bapak Fajri juga menyampaikan," Pojok Literasi ini nanti akan menjadi: 1) Pusat pembelajaran, 2) Tempat baca di waktu senggang, 3) Digunakan oleh semua kalangan (ibu-ibu, bapak-bapak, remaja, anak-anak), 4) Di desain semenarik mungkin untuk memotivasi masyarakat untuk datang. 

Terdapat 20 orang pengurus per pojok literasi, sebagai referensi struktur pengurus yaitu: ketua, wakil ketua, sekretaris, bendahara, bidang program pembelajaran, bidang buku bacaan, bidang penumbuhan minat dan budaya baca dan bidang humas, tambah Bapak Fajri. 

BACA JUGA:Dikeroyok dan Kepalanya Ditusuk Kunci Motor, Orang Tua Korban Lapor Polisi

Harapan tim manfaat pojok literasi ini yaitu untuk 1) kemandirian ekonomi, 2) Membentuk karakter, 3) Memfasilitasi waktu ruang, 4) Peningkatan pengetahuan dan kompetensi, 5) Budaya positif, 6) Membangun  daya pikir lebih kreatif dan kritis, 7) Saling bertukar informasi dari hasil bacaan, ucap Bapak Fajri.

Sumber: