Susun Masterplan Metro Smart City, Komitmen Permudah Pelayanan Publik, Walikota : Tidak Ruwet Ruwet

Susun Masterplan Metro Smart City, Komitmen Permudah Pelayanan Publik, Walikota : Tidak Ruwet Ruwet

Foto : Walikota Metro Wahdi bersama jajaran berkomitmen Metro menuju Smart City.-(Ria Riski A.P)-

Sementara itu, Tenaga Ahli dari Kementerian Kominfo RI, Prof. Ir. Lukito Edi Nugroho, MSc, Ph.D, mengemukakan bahwa pihaknya telah 4 kali melakukan bimbingan teknis (Bimtek) dalam mewujudkan Metro menuju Smart City kepada aparatur.

"Jadi yang kita lakukan ini kan dalam 4 kali bimbingan teknis. Ini kan mencoba untuk menggali inovasi-inovasi yang nanti akan dijalankan oleh Kota Metro," katanya.

Menurutnya, terdapat 6 dimensi yang  digali untuk kemudian dimasukkan dalam dokumen masterplan Smart City Kota Metro. Keenam dimensi tersebut diatarsnya Smart Governance, Smart Branding, Smart Economy, Smart Living, Smart Society, dan Smart Environment.

"Nah setelah nanti masterplannya sudah selesai, itulah yang nanti akan dijalankan untuk mendukung pembangunan di Kota Metro. Jadi inovasi-inovasi yang digali, itu kan tidak muncul begitu saja. Tapi kita dasarkan apa ada saat ini," ungkapnya.

Ia menambahkan program yang dilaksanakan pada Mart City tersebut  merupakan kelanjutan dari apa yang sudah dan sedang dilakukan oleh Kota Metro.

BACA JUGA:5 Perguruan Tinggi Teken MoU Hidupkan Forum Rektor se-Kota Metro Lampung

"Jadi ada kontinuitas. Nah itu penting untuk memastikan bahwa Kota Metro nanti akan betul-betul siap untuk melaksanakan 6 katagori tadi. Apa yang sudah dan sedang dilakukan dan bagaimana kemudian kita mengembangkan itu. Ya untuk tadi memenuhi berbagai macam kebutuhan, untuk melayani masyarakat dengan lebih baik, untuk menyelesaikan berbagai macam persoalan yang dihadapi di Kota Metro," tukasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: